Ridwan Kamil Disebut-sebut Mau Mau Gabung Golkar, Waketum Bukakan Pintu
Font: Ukuran: - +
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. [Foto: Suara]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Wakil Katua Umum Partai Golkar Firman Soebagyo mengatakan Golkar akan memberikan karpet merah untuk Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Emil yang kini disebut-sebut bakal bergabung ke partai berlambang pohon beringin itu.
"Kalau Kang Emil mau masuk Partai Golkar, tentunya pertama, Golkar akan apresiasi dan akan memberikan karpet merah," kata Firman saat dihubungi, Kamis (29/9/2022).
Firman meyakini Emil memiliki pertimbangan bila akhirnya memilih menjadi kader Partai Golkar. Sebagai seorang teknokrat dan intelektual kampus, menurutnya, Emil pasti melihat bagaimana perjalanan Partai Golkar dalam membangun bangsa selama ini.
"Jadi kami terima kasih kalau mau gabung Golkar. Bahkan, kami harap tokoh teknokrat lain, intelektual lain yang mau diajak bangun bangsa ke depan bisa lebih baik, maju, alhamdulilah kalau bisa bersama Golkar, karena Golkar sudah berpengalaman mengelola pemerintahan selama sekian puluh tahun dan sampai hari ini," ujar dia.
Firman pun berpendapat Emil pasti sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto Airlangga dan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily.
Ia menambahkan Emil merupakan sosok yang memiliki hubungan yang cukup dekat dengan Airlangga.
"Komunikasi mesti tingkat tinggi, bukan dengan kami, dengan ketua umum, dengan ketua DPD [Jawa Barat]. Apalagi, hubungan Kang Emil dengan ketua umum kita cukup dekat," katanya.
Sebelumnya, Emil dikabarkan bakal menjadi anggota parpol mulai Desember 2022. Namun, belum diketahui partai politik apa yang menjadi tempat berlabuh Emil.
Relawan Ridwan Kamil yang tergabung dalam Gerakan Nasional Indonesia Juara (GNIJ) mengaku sudah mendapat kabar itu usai beberapa kali berdiskusi dengan Gubernur Jawa Barat tersebut.
"Kalau mendengar dari pembicaraan terakhir itu, di kisaran bulan Desember katanya. Jadi, di bulan Desember," kata Sekretaris GNIJ Suhara Iskadar, Selasa (27/9/2022).
Adapun pada Desember 2021 lalu, Emil pernah bicara soal kans bergabung ke partai politik. Kala itu, ia mengaku masih mencari partai sebagai tempat berlabuh.
Dia menyebut keputusan akan diambil pada tahun 2022. Jika ingin menjadi Gubernur Jawa Barat dua periode, dia juga merasa perlu bergabung dengan partai politik.(CNN Indonesia)