Pj Direktur Kelembagaan Kemendikbudristek Dikti Dr Bhimo Widyo Andoko SH MH dan perwakilan Pj Gubernur Sumut meresmikan Universitas Deztron Indonesia di Medan, ditandai dengan penandatanganan prasasti. [Foto: dok. UDI]

DIALEKSIS.COM | Medan - Pj Direktur Kelembagaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemendikbudristek Dikti) Dr Bhimo Widyo Andoko SH MH dan perwakilan Pj Gubernur Sumut meresmikan Universitas Deztron Indonesia (UDI) di Medan, ditandai dengan penandatanganan prasasti sebagai simbol berdirinya universitas tersebut.

Acara peresmian yang berlangsung di halaman kampus UDI, Medan, Selasa (8/10/2024) tersebut sekaligus menjadi momentum bersejarah dalam perkembangan pendidikan berbasis teknologi di Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera Utara.

Penandatanganan prasasti oleh Pj Direktur Kelembagaan Kemendikbudristek Dikti dan perwakilan Pj Gubernur Sumut itu dilakukan di hadapan tamu undangan yang terdiri dari pejabat daerah, akademisi, serta perwakilan mitra internasional.

Dr Bhimo Widyo Andoko SH MH berharap UDI dapat menjadi pusat unggulan dalam bidang pendidikan dan teknologi, sejalan dengan visi pemerintah untuk memperkuat pendidikan tinggi di era digital.

Dalam pidato sambutannya, Dr Bhimo Widyo Andoko SH MH mengatakan bahwa UDI memiliki banyak kemitraan baik di dalam negeri ataupun luar negeri yang dapat jadi pendorong untuk bersinergi membangun negeri.

“Oleh karenanya, kami berharap UDI dapat terus berkembang dan menghasilkan lulusan yang tidak hanya berkompeten di bidangnya, tetapi juga lulusan yang memiliki daya saing hingga ke tingkat global,” kata Bhimo.

Sementara itu, Kepala LLDikti Wilayah 1 Sumut Prof Drs Saiful Anwar Matondang MA PhD menyebutkan bahwa UDI akan dinobatkan sebagai kampus percontohan untuk kerja sama antarnegara dalam merekrut mahasiswa asing, dan juga untuk program student mobility luar negeri.

Rektor UDI Prof Adjunct Dr Marniati MKes, menyampaikan rasa syukur atas peresmian UDI ini dan berterima kasih kepada Kemendikbudristek Dikti atas dukungan penuh yang diberikan kepada UDI hingga akhirnya universitas ini resmi berdiri.

“Penandatanganan prasasti ini bukan hanya simbol berdirinya UDI, tetapi juga awal dari komitmen kami untuk memberikan pendidikan terbaik berbasis teknologi, inovasi, dan penelitian yang akan memajukan generasi muda Indonesia,” ucap Marniati.

“Dengan resmi berdirinya Universitas Deztron Indonesia, diharapkan universitas ini mampu menjadi institusi pendidikan yang tidak hanya mencetak lulusan berprestasi, tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan riset dan teknologi di Indonesia yang berdaya saing global,” tambahnya.

Marniati menegaskan bahwa UDI siap untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik nasional maupun internasional, guna terus mendorong inovasi dan kemajuan di dunia pendidikan tinggi.

Peresmian ini menandai langkah awal yang besar bagi Universitas Deztron Indonesia dalam mewujudkan visinya sebagai pusat pendidikan berbasis teknologi yang unggul di Indonesia.

Pada acara peresmian tersebut, UDI juga melakukan MoU dengan lima industri luar negeri, instansi pemerintah Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumut (BNNP Sumut), dan 10 sekolah (SMAN/SMKN) di Medan.

UDI merupakan pengembangan usaha dari PT Deztron Indonesia yang didirikan oleh pengusaha sukses asal Aceh yang juga pendiri Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) yakni Prof Adjunct Dr Marniati MKes dan Dedi Zefrizal ST.

Selain itu, Dedi Zefrizal ST yang juga Ketua Yayasan Tri Dharma Nanggroe Aceh Darussalam adalah pendiri UB caisar Hotel dan PT Solar Energy Deztron.

“Saya tentunya berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari semua pihak dalam berproses dan menaruh harapan besar pada pengurus UDI untuk menjadikan UDI sebagai universitas antarbangsa sebagaimana harapan bapak Kepala LLDikti Wilayah 1 Sumut Prof Drs Saiful Anwar Matondang MA PhD,” kata Dedi.

Penasihat UUI Prof Emeritus Datuk Dr Kamarudin bin Hussin yang turut hadir dan memberi sambutannya mengatakan pihaknya akan membawa jaringan kerja samanya untuk meningkatkan riset, publikasi internasional, dan mahasiswa asing dari lima negara yakni Cina, Thailand, Syiria, Bangladesh, dan India tahun depan.

Turut hadir dalam acara peresmian tersebut sejumlah tokoh besar SUMUT diantaranya Kepala LLDikti Wilayah 1 Sumut, Dewan Pendidikan Sumut, Pangdam I Bukit Barisan, Kapolda Sumut, Kepala Kejaksaan Sumut, Kepala BKKBN Sumut, Buya Prof Dr KH Amiruddin MS, Ketua DPRD TK I Sumut, Kapolres Kota Medan, Ketua MW KAHMI Sumut, Kepala BIN Sumut, SAC International SDN BHD, Ketua ABPPTSI Sumut, Ketua APTISI Sumut, para ketua yayasan, rektor atau ketua perguruan tinggi mitra UDI, dan kepala sekolah yang menjalin kerja sama dengan UDI.[*]