kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Pilpres 2024, Sejumlah Kader Dinilai Membelot dari PDIP

Pilpres 2024, Sejumlah Kader Dinilai Membelot dari PDIP

Jum`at, 21 Juli 2023 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +


Politikus PDIP Budiman Sujatmiko


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M Jamiluddin Ritonga menilai ada kelompok di internal PDIP yang keluar dari belenggu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurut dia, ada sejumlah kader yang membelot dari sikap partai terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal ini merespons politikus Budiman Sudjatmiko yang menyiratkan dukungan ke bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto. Politikus senior PDIP Effendi Simbolon juga memberi sinyal senada.

"Sebagian kader senior sudah tidak lagi sepenuhnya mematuhi keputusan Megawati Soekarnoputri. Kelompok ini sudah dapat keluar dari belenggu superior Megawati," kata Jamiluddin, Kamis (20/7/2023).

Jamiluddin menilai kelompok tersebut dapat melihat keputusan Megawati lebih jernih dan kritis. Akibatnya, mereka tidak lagi mengamini semua keputusan Megawati.

"Termasuk keputusan Ganjar Pranowo sebagai capres," ucap Jamiluddin.

Ia menuturkan langkah Budiman Sudjatmiko menemui Prabowo makin menguatkan adanya perpecahan di internal PDIP dalam mengusung Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. Hal senada juga disampaikan Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic), A Khoirul Umam.

Manuver Budiman itu disorot karena juga menyatakan pentingnya pemimpin militer, senior, dan berpengalaman mengadapi ketidakpastian global. Hal itu makin menyiratkan dukungan politiknya kepada Prabowo.

"Manuver Budiman kali ini tampaknya betul-betul di luar kontrol PDIP," ucap Umam melalui keterangan tertulis.

Budiman Sudjatmiko memberikan sinyal mendukung pencalonan Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Hal itu tampak dari pernyataan Budiman usai menemui Prabowo secara tertutup. Budiman menilai Prabowo layak memimpin Indonesia.

"Kapal Indonesia harus dikayuh oleh orang yang paham strategi, paham geopolitik, paham sejarah," kata Budiman dalam konferensi pers di Rumah Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa malam, 18 Juli 2023. 

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda