Beranda / Berita / Nasional / Periode Mudik 2022, Polri Sebut Jumlah Kecelakaan Menurun

Periode Mudik 2022, Polri Sebut Jumlah Kecelakaan Menurun

Selasa, 03 Mei 2022 23:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo. ANTARA/HO-Divisi Humas Polri/aa.


DIALEKSIS.COM | Nasional - Posko Operasi Ketupat tahun ini melaporkan bahwa terjadi 51 kecelakaan di Jalan Tol sepanjang musim arus mudik Lebaran 2022. Angka tersebut merupakan rekapitulasi dari 23 April hingga 2 Mei 2022. 

"Sementara kecelakaan di jalan non-tol terjadi sebanyak 2.894 kejadian," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Selasa, 3 Mei 2022. 

Jika ditotal secara keseluruhan, jumlah kecelakaan di tol maupun non tol sebanyak 2.945. Angka tersebut mengalami penurunan sebanyak 1 persen jika dibandingkan 2021 lalu, di mana adanya larangan mudik bagi masyarakat.

"Jumlah korban meninggal dunia, luka ringan mengalami penurunan. Untuk luka berat ada peningkatan," ujar Dedi.

Dalam kesempatan ini, Korlantas Polri, kata Dedi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang mudik untuk menghindari puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada 6,7, dan 8 Mei 2022.

"Karena itu, bisa dipertimbangkan oleh warga setelah silaturahmi dengan keluarga, bisa dimanfaatkan waktu pulang lebih awal. Kalau memang waktunya cukup bagi yang cuti, bisa pulang setelah tanggal 9," ucap Dedi.

Dalam menghadapi puncak arus balik, polisi juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi potensi kepadatan yakni, ome way dan contraflow.

Adapun pelaksanaan skema itu saat arus balik, yaitu;

Jumat 6 Mei 2022

Mulai pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 sampai KM 47 Tol Cikampek, diteruskan contraflow sampai dengan KM 28.500.

Sabtu 7 Mei 2022

Mulai pukul 07.00 WIB sampai 24.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 sampai KM 3.500 Gerbang Tol Halim.

Minggu 8 Mei 2022

Mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan hari Senin, 9 Mei 2022 pukul 03.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 sampai KM 3.500 Gerbang Tol Halim [viva.co.id].

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda