kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Nadiem Makarim: Tugas Universitas Cetak Pemimpin Masa Depan

Nadiem Makarim: Tugas Universitas Cetak Pemimpin Masa Depan

Rabu, 04 Desember 2019 16:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim hadir dalam pelantikan rektor UI periode 2019-2024 Prof. Ari Kuncoro di Balai Purnomo, Kampus UI Depok, Rabu (4/12/2019). Ari dilantik sebagai rektor baru UI menggantikan Prof. Muhammad Anis.

Selain Nadiem Makarim, acara pelantikan ini dihadiri Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan para pimpinan di lingkungan Universitas Indonesia. 

Dalam pidato sambutannya, Nadiem menyebutkan dampak terbesar universitas dalam mencetak pemimpin masa depan. 

"Kalau kita menganalisa dampak terbesar universitas, itu simpel jawabanya pencetakan pemimpin masa depan kita, artinya mahasiswa. Saya menyadari prioritas utama proses pembinaan pembelajaraan dan pencetakan karakter mahasiswa di Perguruan Tinggi," ungkap Nadiem dikutip dari Kabar24. 

Nadiem menyebutkan mulai tahun depan, pendidikan karakter akan mulai dikedepankan. Sehingga pada saat keluar dari Perguruan Tinggi, mahasiswa memiliki karakter dan pengetahuan yang mumpuni. 

"Semua keputusan dari dosen, regulasi, kelembagaan, semua harus memikirkan apa dampaknya kepada mahasiswa kita. Memang semua universitas ini dipaksa mengejar 100 hal yang berbeda untuk negara ini. Tapi dalam 5 tahun ke depan, kita mencetak pemimpin," sambung Nadiem.  

Lebih lanjut Nadiem menegaskan saat ini gelar tak lagi dapat menjamin kompetensi, kelulusan tidak bisa menjamin kesiapan berkarya, akreditasi tidak menjamin mutu dan masuk kelas tidak menjamin pembelajaran yang efektif. 

"Kita memasuki suatu era di mana hal-hal yang sifatnya kemarin formal dan memberikan suatu proxy daripada kualitas yang harus kita pertanyakan. Ini yg harus segera kita akui dan kalau kita tidak bisa bicara terbuka mengenai isu ini, kita tidak bisa meningkatkan mutu Perguruan Tinggi," ujar Nadiem. (KB)

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda