Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kiri) saat acara sertijab Asintel Panglima TNI, Senin (15/7/2024). Foto: Dokumentasi TNI

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, baru saja mengumumkan serangkaian mutasi dan promosi perwira tinggi TNI. Di antara 18 perwira yang mengalami perubahan posisi, sosok Mayjen TNI Djaka Budhi Utama menjadi sorotan utama.

Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/683/VI/2024 yang berlaku sejak 14 Juni 2024, Mayjen TNI Djaka Budhi Utama mendapat promosi signifikan. Perwira tinggi yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Intelijen (Asintel) Panglima TNI ini kini dipercaya untuk mengisi posisi Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertahanan RI.

Promosi Djaka Budhi Utama ini menandai pergeseran penting dalam jajaran kepemimpinan TNI dan Kementerian Pertahanan. Posisinya yang lama sebagai Asintel Panglima TNI kini diisi oleh Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, yang sebelumnya menjabat sebagai Perwira Staf Ahli Tingkat III Bidang Komunikasi Sosial Panglima TNI.

Sementara itu, pejabat lama Irjen Kemhan, Letjen TNI Budi Prijono, ditarik ke Markas Besar TNI Angkatan Darat sebagai perwira tinggi TNI AD dalam rangka persiapan pensiun.

Mutasi dan promosi ini merupakan bagian dari rangkaian perubahan yang lebih luas dalam struktur kepemimpinan TNI dan Badan Intelijen Negara (BIN). Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, tampaknya melakukan penataan ulang posisi-posisi kunci untuk meningkatkan efektivitas dan kinerja kedua lembaga tersebut.

Meskipun belum ada pernyataan resmi mengenai alasan di balik promosi Djaka Budhi Utama, langkah ini diyakini sebagai pengakuan atas kinerja dan kemampuannya selama menjabat sebagai Asintel Panglima TNI. Pengalaman dan keahliannya di bidang intelijen diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam perannya yang baru sebagai Irjen Kementerian Pertahanan.

Serah terima jabatan untuk posisi-posisi baru ini, termasuk Asintel Panglima TNI, telah dilaksanakan pada Senin (15/7) di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, yang dipimpin langsung oleh Jenderal Agus Subiyanto.