kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Ma'aruf Amin Sebut Keuangan Syariah Bisa Percepat Pemulihan Ekonomi

Ma'aruf Amin Sebut Keuangan Syariah Bisa Percepat Pemulihan Ekonomi

Senin, 28 Februari 2022 21:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Ma'aruf Amin. [Foto: Istimewa]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meyakini sektor ekonomi dan keuangan syariah dapat menjadi potensi besar dalam percepatan pemulihan ekonomi di tengah pandemi covid-19.

Ia menjelaskan berdasarkan data Bank Indonesia (BI), sektor prioritas Halal Value Chain mampu menopang 25,44 persen ekonomi nasional. Oleh sebab itu, optimalisasi dan akselerasi keuangan syariah menjadi kunci bagi pemulihan ekonomi.

Di sisi lain, ia mengklaim kinerja keuangan syariah nasional selama masa pandemi covid-19 juga mampu menguat. Terlebih dalam aspek penyaluran pembiayaan industri jasa keuangan syariah yang tumbuh sebesar 6,18 persen secara year on year(yoy).

Modal inilah yang dinilai Ma'ruf dapat menjadi penggerak kebangkitan ekonomi nasional. Sehingga, kata dia, perlu ditindaklanjuti dengan langkah-langkah strategis yang tepat, baik di tingkat negara, dunia usaha, hingga individu.

Sebelumnya, Ma'ruf sempat menyampaikan harapannya agar Indonesia dapat memanfaatkan pertumbuhan pengeluaran (spending) untuk produk halal.

Mengutip State of Global Islamic Economy Report (SGIE) Dinar Standard, pada 2019 jumlah masyarakat muslim dunia mencapai sekitar 1,9 miliar orang dengan total spending atau belanja untuk produk halal mencapai US$2,02 triliun.

Lebih lanjut, Ia mengatakan bahwa angka itu diproyeksikan terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah masyarakat muslim dunia. Diperkirakan belanja produk halal mencapai US$2,4 triliun pada 2024.

"Potensi ini merupakan peluang yang harus dimanfaatkan oleh Indonesia dengan mengambil peran sebagai produsen produk halal dunia, melalui peningkatan ekspor produk halal, guna memenuhi permintaan produk halal global," pungkasnya. (CNN Ind)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda