Lulus SNMPTN 2021 Belum Pasti Diterima PTN
Font: Ukuran: - +
Ketua LTMPT Prof Mohammad Nasih. [Foto: tangkapan layar zoom]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) telah resmi mengumumkan hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021.
Ada sebanyak 110.459 siswa dinyatakan lulus SNMPTN 2021.
Namun kelulusan SNMPTN 2021, belum tentu diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang bisa dipilih. Karena status penerimaan mahasiswa tetap ditentukan oleh PTN.
"Masih ada beberapa proses di masing-masing PTN yang akan menentukan status dari peserta," ucap Ketua LTMPT Mohammad Nasih di Jakarta, Senin (22/3/2021).
Nasih mengaku, pihak PTN akan melakukan verifikasi ulang terhadap peserta. Hal itu bertujuan guna mengecek keaslian rapor atau portofolio yang dimasukkan ke dalam data LTMPT ketika mendaftar SNMPTN 2021.
"Sebagai contoh, ada peserta yang lulus SNMPTN 2021, tapi rapor palsu atau ada kecurangan bukan rapor dia, nanti akan ditolak oleh PTN," ujar dia.
Bagi peserta dengan KIP Kuliah, bilang dia, PTN akan melakukan verifikasi data ekonomi dan kunjungan ke tempat tinggal, sebelum ditetapkan sebagai mahasiswa.
Bila tidak sesuai kriteria, maka statusnya akan dihapus.
"PTN (jalur KIP Kuliah) akan melakukan verifikasi data ekonomi dan kunjungan ke tempat tinggal sebelum menetapkan status penerimaan," jelas dia.
Registrasi ulang SNMPTN 2021
Bagi peserta yang sudah dinyatakan lulus SNMPTN 2021, maka harus memperhatikan beberapa syarat, ketentuan, dan jadwal registrasi ulang yang bisa disimak di laman PTN masing-masing.
Sedangkan bagi peserta KIP Kuliah yang lulus SNMPTN 2021, maka harus lulus verifikasi data akademik dan verifikasi data ekonomi melalui dokumen dan atau kunjungan ke alamat tinggal peserta.
Dia mengingatkan, peserta yang telah lolos SNMPTN 2021 tidak bisa mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Jumlah peserta lolos SNMPTN 2021
Dia menyatakan, peserta yang telah lulus SNMPTN 2021 ada sebanyak 110.459 orang. Jumlah itu tersebar pada 126 PTN atau Politeknik Negeri/11 PTKIN.
Di mana 80.555 merupakan peserta reguler, sedangkan 29.904 yang lain adalah pelamar KIP Kuliah.
"Jumlah itu berasal dari 595.093 orang yang diseleksi dari 17.436 sekolah, baik dalam maupun luar negeri," pungkas dia. (Kompas)