Beranda / Berita / Nasional / Kemenag Percepat Pembangunan 135 Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji

Kemenag Percepat Pembangunan 135 Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji

Jum`at, 28 Juni 2024 15:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Dirjen Bimas Islam, Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin mempercepat pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji di seluruh daerah. [Foto: Humas Kemenag]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Dirjen Bimas Islam, Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin mempercepat pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji di seluruh daerah. Program 2024 ini harus diselesaikan sebelum masa Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf Amin berakhir Oktober mendatang.

“Pembangunan ini harus segera selesai agar pemerintahan sekarang dapat mempertanggungjawabkannya secara profesional,” ujarnya.

Kamaruddin meminta PPK dan PIC SBSN pembangunan Kantor Urusan Agama (KUA) untuk mengawal proyek tersebut. 

“Kami berharap semua pihak dapat kooperatif dan bekerja sama agar mitra kerja masing-masing dapat mempercepat pekerjaannya,” lanjutnya.

Dirjen menjelaskan tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang dalam meningkatkan layanan KUA. Dalam jangka pendek, pihaknya berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan mengoptimalkan sistem informasi KUA.

“Sementara untuk jangka menengah, kita menargetkan terwujudnya layanan KUA yang berkualitas dan bermutu, dan tujuan jangka panjang adalah menciptakan masyarakat yang berkualitas,” ungkapnya.

Terpisah, Kasubdit Mutu Sarana, Prasarana, dan Sistem Informasi KUA, Jajang Ridwan, menambahkan, tahun ini ada 135 titik pembangunan Balai Nikah dan Manasik Haji di seluruh Indonesia. Puluhan lokasi telah menyelesaikan pekerjaan.

“Dari progres 135 titik pembangunan KUA, terdapat tiga kelompok: progres 100 persen ada 22 KUA, progres 50-90 persen ada 37 KUA, dan progres di bawah 50 persen ada 76 KUA,” papar Jajang.

Ia meminta setiap penanggung jawab pembangunan KUA memastikan pembangunan sesuai target. 

“Mohon komitmen bersama, tahun ini harus lebih cepat penyelesaiannya. BAPPENAS mengarahkan, September harus selesai semua, karena terkait tanggung jawab pemerintahan sebelum pemerintahan baru masuk,” tandasnya. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda