DIALEKSIS.COM | Jakarta - Perusahaan Listrik Negara (PLN) memadamkan 126 gardu listrik karena banjir yang melanda beberapa daerah di Jakarta pada Sabtu (8/2/2020). Hingga siang beberapa gardu sudah bisa dinyalakan kembali.

"Dipadamkan karena untuk keselamatan jiwa pelanggan dan warga, mengingat kondisinya sedang banyak genangan," kata VP Public Relation PLN Dwi Suryo Abdullah, dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/2/2020).

Ia mengatakan wilayah yang terdampak akibat pemadaman gardu listrik di Jakarta yaitu Pasar Minggu, Binawarga, Pengadegan, Kayu Putih, Pulomas, Cempaka Putih, Kemayoran, Sumur Batu, Pulogadung, Condet, Tanah Rendah, Kampung Pulo, Teluk Permata, dan Bintara Jaya.

Masyarakat diimbau, apabila wilayahnya mulai tergenang air, agar mematikan listrik dari Miniature Circuit Breaker (MCB), mencabut seluruh peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak, serta menaikkan alat elektronik ke tempat yang lebih aman.

"Apabila aliran listrik di sekitar rumah belum padam, segera hubungi Contact Center PLN123 atau kantor PLN terdekat dan meminta untuk dipadamkan," kata dia.

Hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya pada Sabtu (8/2) dini hari menyebabkan beberapa daerah tergenang dan banjir.Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan akan mengguyur Jakarta sepanjang hari dengan intensi hujan yang beragam. Berdasarkan perkiraan cuaca BMKG, pagi hari dengan intensi hujan sedang akan melanda seluruh wilayah di Jakarta termasuk Kepulauan Seribu.

Sementara siang hingga dini hari, hujan dengan intensi ringan diprediksi akan melanda sebagian wilayah Jakarta.(zu)