Demokrat Rembuk Peta Pilkada Aceh Bareng Akademisi
Font: Ukuran: - +
Reporter : Ratnalia
Dosen FISIP Universitas Syiah Kuala bersama Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, H. Teuku Riefky Harsya. Foto: doc Dialeksis.com
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, H. Teuku Riefky Harsya, mengundang Aryos Nivada, dosen FISIP Universitas Syiah Kuala, untuk membahas peta politik jelang Pilkada 2024 di Aceh. Pertemuan keduanya berlangsung di Kantor DPP Demokrat, Jalan Proklamasi No. 41, Jakarta, pada Kamis, 13 Juni 2024.
Dalam diskusi itu, Riefky Harsya mengeksplorasi dinamika politik lokal di Bumi Serambi Mekah. Salah satu isu yang dibahas adalah figur yang berpotensi menang bila diusung Demokrat pada Pilkada mendatang. Sekjen juga mengecek rekam jejak bakal calon yang mendaftar ke partai berlambang "bintang mercy".
"Diskusi dengan Sekjen DPP Demokrat berjalan dinamis dan sarat dialektika dengan basis data dan informasi," ujar Aryos saat dikonfirmasi Dialeksis.com (15/06/2024).
Aryos menyebut kewajibannya sebagai akademisi adalah memberikan pemikiran untuk kepentingan masyarakat Aceh. Tujuannya agar mereka mendapat pemimpin yang menjawab kebutuhan dan mampu menyelesaikan masalah di provinsi itu.
"Sekjen Demokrat sangat mengedepankan diskusi bermutu dan analisis tajam yang mencerminkan kualitasnya sebagai seorang pemikir sekaligus politisi berintelektual," imbuhnya.
Saat ditanya soal peta Pilkada Aceh, dia menerangkan posisi Demokrat sebagai partai pemenang Pilpres bersama partai koalisi lain menjadikannya primadona bagi bakal calon dalam mengincar dukungan. Untuk itu, kata Aryos, Demokrat harus bersikap selektif berdasarkan data dan informasi akurat.
"Sehingga sosok yang diusung dan diperjuangkan benar-benar mampu memperbaiki Aceh pada masa depan setelah Pilkada 2024 nanti," tegas dia.