BMKG: Pekan ini Cuaca Ekstrem dan Hujan Es, Waspadalah
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan warga agar waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti puting beliung, hujan lebat disertai kilat, hujan es, dan fenomena hujan ekstrem lainnya.
Hal ini menyusul data cuaca yang memprakirakan seluruh provinsi di Pulau Jawa akan dilanda hujan lebat yang dapat disertai kilat serta angin kencang hingga 11 Desember mendatang.
"Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem dan dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin," kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto, dalam keterangan tertulis, Selasa (8/12).
Hal serupa sebelumnya diungkap Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Lembaga itu juga memprediksihujan lebatakan mengguyur kawasan pulau Jawa hingga empat hari ke depan. Menurut data BPPT, hujan lebat ini disebabkan oleh munculnya pusat tekanan rendah di sebelah selatan Pulau Jawa bagian barat.
Lebih lanjut, Guswanto mengatakan, kondisi tersebut dimungkinkan sebab terdapat potensi peningkatan pertumbuhan awan-awan hujan di atas wilayah Indonesia dalam sepekan kedepan.
Pertumbuhan awan hujan ini dapat disebabkan beberapa hal, diantaranya dinamika atmosfer yang tidak stabil, aktifnya fenomena Madden Julian Oscilliation(MJO), gelombang Rossby Ekuatorial, dan gelombang Kelvin di wilayah Indonesia.
Perlu diketahui, dampak fenomena Rossby Ekuator di Indonesia akan menjadi lebih ekstrem jika terjadi bersamaan dengan aktifnyafenomena MJO di lokasi dan periode yang sama.
Jika fenomena Rossby Ekuator terjadi bersamaan dengan fenomena MJO dan fenomena gelombang ekuator lainnya di wilayah perairan yang hangat dan lembab, maka akan berpotensi membentuk pusaran angin skala besar.
Guswanto juga mengatakan, ada pusaran angin (sirkulasi siklonik) yang terpantau di beberapa tempat, kondisi ini dapat mendorong terbentuknya pertemuan atau perlambatan kecepatan angin sehingga berpotensi juga memunculkan awan hujan.
"Ada pusaran angin yang terpantau di beberapa tempat yang dapat mendorong terbentuknya daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin (konvergensi)," ucapnya.
Cuaca ekstrem ini juga akan dijumpai di sebagian besar wilayah Indonesia lain. Sebanyak 24 provinsi akan dilanda hujan lebat termasuk diantaranya beberapa provinsi di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
"BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah di Indonesia," lanjutnya.
Berikut beberapa provinsi yang diprakirakan akan mengalami cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan:
1. Aceh
2. Sumatera Utara
3. Sumatera Barat
4. Bengkulu
5. Kep. Bangka Belitung
6. Sumatera Selatan
7. Lampung
8. Banten
9. DKI Jakarta
10. Jawa Barat
11. Jawa Tengah
12. DI Yogyakarta
13. Jawa Timur
14. Kalimantan Barat
15. Kalimantan Tengah
16. Kalimantan Utara
17. Kalimantan Timur
18. Sulawesi Barat
19. Sulawesi Tengah
20. Sulawesi Tenggara
21. Sulawesi Selatan
22. Maluku
23. Papua Barat
24. Papua
[cnnindonesia]