kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Beredar di Sosmed, Gus Sholah Sebut Habib Rizieq Yakinkan Abu Bakar tentang Pancasila

Beredar di Sosmed, Gus Sholah Sebut Habib Rizieq Yakinkan Abu Bakar tentang Pancasila

Senin, 14 Desember 2020 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Surya/Ahmad Zaimul Haq



Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sebelum Wafat, Gus Sholah Sempat Cerita ke Ipang Wahid Dirinya Mimpi Bertemu Gus Dur, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/02/03/sebelum-wafat-gus-sholah-sempat-cerita-ke-ipang-wahid-dirinya-mimpi-bertemu-gus-dur.

Penulis: Gita Irawan

Editor: Malvyandie Haryadi


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Video lama almarhum Salahuddin Wahid atau Gus Sholah kembali beredar di media sosial. Dalam video singkat tersebut, Gus Sholah memberikan pandangannya tentang Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.

Penelurusan dari media Okezone, video tersebut awalnya diunggah di akun Youtube Hendri Official, Februari 2020. Setelahnya, video tersebut diunggah kembali di Twitter oleh @RadenTaruna pada November 2020. Lantas, potongan video tersebut beredar juga di aplikasi perpesanan seperti WhatsApp.

Dalam video, adik Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mengatakan, Habib Rizieq ikut berperan meyakinkan Ustadz Abu Bakar Ba'asyir saat di penjara.

Gus Sholah mengatakan, Habib Rizieq meyakinkan Ustadz Abu Bakar Ba'asyir untuk tak lagi memperjuangkan negara berdasar Islam. Sebaliknya, dia meyakinkan bahwa cukup negara berdasar Pancasila.

"Ustadz Abu Bakar Baasyir ketika dipenjara ngobrol sama Habib Rizieq. Akhirnya bisa diyakinkan supaya Ustadz Abu Bakar Ba'asyir tidak memperjuangkan lagi negara berdasar Islam, cukup negara berdasar Pancasila," ujar Gus Sholah dalam video tersebut, dikutup Senin (14/12/2020).

"Jadi Habib Rizieq bisa meyakinkan Ustadz Abu Bakar Ba'asyir untuk tidak memperjuangkan lagi negara berdasar Islam," ujarnya.

Habib Rizieq memang punya kedekatan dengan Ustadz Abu Bakar Ba'asyir. Pada medio 2010, Habib Rizieq sempat mengunjungi Ba'asyir di penjara. Kepada media, dia menegaskan Baasyir tidak terlibat dalam pelatihan perang di Aceh.

Selain itu, setelah pulang ke Indonesia pada November 2020, Habib Rizieq juga menegaskan salah satu syarat rekonsiliasi dengan pemerintah adalah pembebasan Baasyir [Okezone].

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda