DIALEKSIS.COM | Jakarta - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat kinerja operasional yang solid selama periode libur panjang Kenaikan Isa Almasih, 29-31 Mei 2025. Sebanyak 269.971 orang dan 75.427 unit kendaraan berhasil diseberangkan dengan aman melalui empat pelabuhan utama di lintasan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin, menyebut kelancaran layanan ini tidak lepas dari peran sistem digital Ferizy dan semakin tingginya kedisiplinan masyarakat dalam merencanakan perjalanan.
“Alhamdulillah, sepanjang long weekend ini layanan ASDP berjalan dengan baik. Kami sangat mengapresiasi pengguna jasa yang sudah memesan tiket melalui aplikasi Ferizy dan datang ke pelabuhan sesuai jadwal,” kata Shelvy pernyataan resmi yang diterima pada Minggu (1/6/2025).
Menurut dia, penerapan sistem digital membuat proses pelayanan lebih tertib dan minim antrean. “Ketika pengguna jasa patuh terhadap sistem, maka arus kendaraan dan penumpang akan lebih terkendali,” ujarnya.
Shelvy menjelaskan bahwa Ferizy kini bukan hanya platform pemesanan tiket, tetapi menjadi sistem manajemen penumpang utama ASDP, terutama di lintasan padat seperti Merak“Bakauheni, Ketapang - Gilimanuk, dan Padangbai - Lembar. Selama periode puncak Angkutan Lebaran 2025, Ferizy mencatat lebih dari dua juta pergerakan penumpang dalam dua minggu.
Sistem ini mewajibkan pengguna membeli tiket maksimal dua jam sebelum keberangkatan. Data penumpang dan kendaraan tercatat otomatis dalam sistem manifest, yang membantu mempercepat proses boarding dan meningkatkan keamanan perjalanan.
Dominasi Kendaraan Logistik
Di lintasan Merak-Bakauheni, jumlah penumpang yang menyeberang tercatat sebanyak 153.346 orang dan 42.468 unit kendaraan. Mayoritas kendaraan adalah truk logistik sebanyak 18.666 unit, disusul mobil pribadi 16.877 unit.
Sementara itu, di Ketapang-Gilimanuk, tercatat 116.625 penumpang dengan 32.959 kendaraan, terdiri dari 12.146 truk logistik dan 10.187 mobil pribadi.
“Meski libur nasional, pergerakan barang tetap dinamis. Ini membuktikan pelabuhan penyeberangan tetap jadi jalur vital distribusi ekonomi,” ujar Shelvy.
Antisipasi Libur Idul Adha
Shelvy mengimbau masyarakat untuk kembali merencanakan perjalanan lebih awal menjelang libur Idul Adha, yang jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025.
“Tiket hanya bisa dibeli melalui Ferizy. Tidak ada penjualan tiket di pelabuhan. Kami minta masyarakat datang sesuai jadwal keberangkatan agar perjalanan tetap nyaman dan aman,” tegasnya.
ASDP meyakini efektivitas pengelolaan arus penyeberangan bergantung pada sinergi antara operator dan pengguna jasa. Dengan penguatan sistem digital dan budaya disiplin yang tumbuh di masyarakat, ASDP optimistis mampu menjaga layanan penyeberangan yang andal dan berkelanjutan. [in]