Aceh Termasuk Lima Besar Provinsi Tertinggi Terkena Penyakit Kaki Gajah
Font: Ukuran: - +
Ilustrasi kasus penyakit kaki gajah. Foto: ist/net
DIALEKSIS.COM | Nasional - Kasus kaki gajah di Indonesia masih terus dilaporkan. Pada 2022, tercatat 8.635 kasus kronis, yang artinya pasien sudah mengalami gejala berat seperti pembengkakan. Adapun lima provinsi dengan kasus tertinggi di Indonesia yaitu Papua, Aceh, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua Barat.
Jika dirinci lebih lanjut, besaran kasus di Papua berkali-kali lipat jauh lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya, yakni 3.629 kasus, NTT 1.276 kasus, Papua Barat 620 kasus, Aceh 507 kasus, dan Jawa Barat 424 kasus.
Kaki gajah atau yang disebut filariasis disebabkan eh cacing filaria yang berada di saluran getah bening, terutama di daerah pangkal paha, serta saluran getah bening lain.
Cacingnya bisa hidup di dalam tubuh manusia dengan ukuran sangat kecil menyerupai benang. Penyakit kaki gajah di Indonesia dipicu tiga spesies cacing yakni wuchereria bacrofti, brugia malahi, dan brugia timori.
Prof Taniawati Supali, ahli parasitologi dari Universitas Indonesia, menyebut penularan kaki gajah akibat infeksi cacing juga bisa dibawa hewan di lingkungan sekitar. Misalnya seperti kucing dan anjing.
Sayangnya, belum diketahui bagaimana ciri-ciri hewan yang kemungkinan membawa penularan kaki gajah.
Gejala Jika Tertular
Dalam kasus infeksi cacing brancofti, pembengkakan bisa muncul di nyaris seluruh bagian tubuh termasuk organ seksual. Jika sudah di fase ini, termasuk kronis.
"Bisa pada laki-laki mengenai skrotum, pada perempuan di payudara dan vulva, jika di pria skrotum nya bengkak seperti hernia," terang Prof Tania dalam Meet The Expert Kemenkes RI, Senin (30/1/2023).
"Kita agak beruntung karena di Indonesia tidak begitu banyak, tapi brancofti perkotaan yang berbahaya, Jawa Tengah, Bekasi," pungkas dia.
Namun, secara umum, pengidap kaki gajah mukanya mengalami demam dan peradangan saluran getah bening hingga muncul pembengkakan. [detik.com]
- Bank Aceh Berhasil Raih Sertifikasi SNI ISO 37001 Sistem Manajemen Anti Suap
- BAS Bekerjasama PMI Banda Aceh Gelar Peduli Donor Darah, Bantu Ketersediaan
- Resmi Akhiri Tugas, Achris Sarwani Izin Undur Diri dari Aceh, Ucap Ribuan Terima Kasih
- Sayangkan Aksi Demo PJ Walikota Banda Aceh, IKAMBA: Mereka Gagal Paham Soal Isu yang Diangkat