Ilustrasi ibadah haji.

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Jemaah haji asal Indonesia mulai kembali ke Tanah Air. Sebanyak 6.137 jemaah yang tergabung dalam 17 kelompok terbang berangkat dari Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah pada Sabtu (8/7/2023).

"Sementara rencana keberangkatan jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok pada 9 Juli 2023 berjumlah 5.956 atau yang tergabung dalam 15 kloter," kata Koordinator Media Center Haji Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (MCH PPIH) Pusat, Dodo Murtado, dalam konferensi pers, Sabtu (8/7/2023).

Ke-15 kloter tersebut debarkasi Makassar (UPG 7) sebanyak 393 jemaah, Solo (SOC 15) 328 jemaah, dan Jakarta-Bekasi (JKS) 440 jemaah. Lalu, debarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) sebanyak 393 jemaah, Jakarta-Bekasi (JKS) 400 jemaah, Aceh (BTJ) 393 jemaah.

Kemudian, debarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) berjumlah 393 jemaah, Medan (KNU) 360 jemaah, Palembang (PLM) 360 jemaah, Surabaya (SUB) 450 jemaah. 

"Selanjutnya, yakni dari embarkasi Makassar (UPG 8) 363 orang, Surabaya (SUB 12) 450 orang, kemudian Jakarta-Pondok Gede (JKG 17) sebanyak 353 orang dan yang terakhir Surabaya (SUB 14) sebanyak 450 orang," sebut dia.

Masuk hari ke-47 operasional penyelenggaraan ibadah haji, yakni pada fase kepulangan jemaah sampai dengan 7 Juli 2023, pukul 24.00 WIB, jemaah gelombang pertama yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 24.312 orang yang tergabung dalam 63 kloter.