Kecelakaan Gegara Kerbau, Ini Imbauan Kapolres Simeulue Bagi Pengemudi dan Pemilik Ternak
Font: Ukuran: - +
Lokasi kecelakaan tunggal, motor laga kerbau. [Foto: Humas Polres Simeulue]
DIALEKSIS.COM | Aceh - Setiap pengemudi kendaraan harus selalu berhati-hati saat berkendara, khususnya di malam hari. Terkadang dengan kondisi jalan yang gelap dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas)
Itulah yang terjadi pada Riski, yang mengalami kecelakaan lalu lintas gegara kerbau di Desa Awel Sebel Kecamatan Teupah Barat, Sabtu (8/4/2023) malam.
Saat itu, sepeda motor Riski melaju dari arah Desa sital hendak menuju ke arah Desa Salur dengan kecepatan tinggi. Sesampai di Desa Awel Sebel Kecamatan Teupah Barat Kabupaten Simeulue, tiba-tiba ada seekor kerbau yang berjalan di tengah jalan, sehingga ia tidak dapat menghindari kerbau yang berada di badan jalan.
Kapolres Simeulue AKBP Jatmiko, S.H., M.H mengimbau Kepada pengendara ranmor baik R2 maupun R4 untuk berhati hati apabila mengendarai kendaraan pada malam hari.
"Karena dengan kondisi jalan yang gelap, kita tidak bisa melihat kerbau yang berada di badan jalan yang dapat membahayakan pengendara," pesannya.
Kapolres juga mengingatkan para pemilik ternak agar mengandangkan hewannya, sehingga tidak membahayakan pengguna jalan raya.
"Kepada pemilik kerbau atau sapi yang melepasliarkan hewan ternaknya agar dapat mengkandangkan hewan ternaknya, karena dapat membahayakan bagi pengguna jalan," imbau Kapolres Simeulue.
Kapolres juga akan menindaklanjuti peristiwa itu, berkoordinasi dengan instansi vertikal, baik dalam operasi penertiban hewan ternak liar maupun koordinasi tentang penyiapan areal ternak masyarakat.
Sebagai informasi, kecelakaan tersebut sudah ditangani Polsek Teupah Barat dan Lantas Polres Simeulue, situasi dalam keadaan aman dan baik.[*]