kip lhok
Beranda / Pertahanan dan Keamanan / Debat Capres Ke 3, Ahli IT: Calon Presiden Sepakat Perkuat Cyber Security

Debat Capres Ke 3, Ahli IT: Calon Presiden Sepakat Perkuat Cyber Security

Kamis, 11 Januari 2024 15:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

Ahli Informasi dan Teknologi juga Dosen Teknik Komputer Universitas Sains Cut Nyak Dhien, Muttaqin. [Foto: for Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Debat ketiga calon presiden (capres) dengan tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik dan politik luar negeri, telah menyita perhatian banyak pihak. 

Salah satunya Ahli Informasi dan Teknologi juga Dosen Teknik Komputer Universitas Sains Cut Nyak Dhien, Muttaqin.

Muttaqin mengatakan hasil debat tersebut dapat disimpulkan bahwa ketiga calon presiden sepakat untuk memperkuat cyber security, baik dari segi anggaran, personel, maupun teknologi. Hal ini merupakan langkah positif yang akan membantu Indonesia dalam menghadapi ancaman cyber yang semakin kompleks.

Menurutnya, keamanan dan pertahanan merupakan hal yang penting bagi kedaulatan dan keutuhan wilayah Indonesia. Hal ini termasuk juga keamanan siber, yang merupakan bagian dari keamanan nasional.

“Indonesia harus memperkuat sistem pertahanan rakyat semesta (sishankamrata). Hal ini penting untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam upaya pertahanan dan keamanan negara, termasuk juga dalam upaya cyber security,” kata Muttaqin kepada Dialeksis.com, Kamis (11/1/2024). 

Ia meminta Indonesia harus meningkatkan anggaran pertahanan. Anggaran pertahanan yang memadai diperlukan untuk mendukung modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) dan meningkatkan kesejahteraan prajurit, termasuk juga prajurit yang bertugas dalam bidang cyber security.

Selain itu, kata dia, Indonesia harus memperkuat politik luar negeri bebas aktif. Politik luar negeri ini perlu diimplementasikan secara konsisten untuk melindungi kepentingan nasional Indonesia, termasuk juga dalam bidang cyber security.

Berdasarkan catatan penting tersebut, menurut Muttaqin, hasil debat calon presiden 7 Januari 2024 memiliki dampak yang positif terhadap cyber security di Indonesia. Hal ini dikarenakan ketiga calon presiden sepakat bahwa cyber security merupakan hal yang penting bagi keamanan nasional Indonesia. 

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda