Ilustrasi. Buah-buahan pendamping saat makan daging kurban. [Foto: Tokopedia]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Salah satu tradisi yang identik dengan Hari Raya Kurban Idul Adha, yaitu makan daging kurban. Momen ini kerap menjadi ajang untuk mengonsumsi daging, baik sapi, domba maupun kambing, yang berlebihan.

Padahal, konsumsi daging yang berlebihan dapat memicu risiko beragam masalah kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, penyakit jantung hingga stroke.

Untuk meminimalir gangguan kesehatan di masa mendatang, sebaikny saat mengonsumsi daging diimbangi dengan mengonsumsi buah. Berikut jenis buah yang cocok sebagai pendamping makan daging kurban:

1. Pisang

Salah satu buah yang juga bisa menurunkan kolesterol adalah pisang. Pisang memiliki kandungan zat inulin yang dapat membantu mengurangi kolesterol dari makanan yang dikonsumsi. Pisang juga mampu membersihkan saluran pencernaan sehingga kolesterol tak menyumbat aliran darah dan arteri.

2. Alpukat

Alpukat merupakan buah yang kaya dengan kandungan lemak tak jenuh tunggal dan serat, salah satunya adalah serat larut air yang mampu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Alpukat mengandung lemak 20-30 kali lebih banyak daripada buah lainnya.

Kandungan lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat adalah asam oleat tunggal yang bersifat sebagai antioksidan kuat yang dapat berguna bagi tubuh dan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Mengonsumsi buah lebih baik dalam bentuk utuh daripada diblender agar tak merusak kandungan seratnya.

3. Nanas

Kandungan bromelain dalam buah ini mampu membantu pencernaan protein yang ada. Protein yang tinggi terdapat dalam daging merah.

Buah nanas  juga kaya akan kandungan vitamin C dan air. Mengonsumsi nanas merupakan pilihan yang tepat untuk melancarkan pencernaan setelah banyak mengonsumsi daging. Nanas bisa diolah menjadi jus agar kandungan zat gizi dan enzim pada buah ini bisa diserap maksimal oleh tubuh.

4. Anggur

Serat larut air juga terdapat dalam anggur. Buah ini juga mengandung antioksidan. Zat ini mampu meningkatkan HDL, yaitu kolesterol baik, dan menurunkan LDL atau kolesterol jahat. Anggur mengandung senyawa polifenol yang dapat mengurangi kerusakan sel. 

Hal itulah yang membuatnya bisa menjadi buah yang dikonsumsi setelah makan daging Makan sekitar 1 hingga 2 cangkir anggur per hari juga mampu membantu melindungi jaringan tubuh dan mengurangi gejala peradangan.

5. Jeruk 

Kandungan vitamin C yang tinggi pada jeruk mampu meningkatkan penyerapan zat besi yang tinggi pada daging. Selain itu, buah jeruk juga memiliki kandungan cairan dan serat yang tinggi, sehingga mampu mengurangi kadar lemak dan melancarkan pencernaan dalam tubuh. Berbagai jenis buah jeruk yang bisa dikonsumsi, seperti jeruk manis, jeruk bali, jeruk sunkist, jeruk mandarin, atau jeruk nipis.

6. Pir 

Buah pir memiliki cita rasa yang renyah, manis, dan kandungan serat alaminya yang tinggi, sebagian besar dalam bentuk pektin. Senyawa pektin membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. 

Pir segar mengandung lebih banyak pektin daripada apel. Pektin mengikat kolesterol dan mengeluarkannya dari tubuh sebelum dapat diserap. Sebuah pir ukuran sedang memiliki 16 persen dari nilai harian yang direkomendasikan untuk serat. Bila ingin makan pir, jangan mengupasnya karena kulitnya merupakan sumber serat tambahan. 

7. Semangka

Buah yang cocok dikonsumsi setelah makan daging, yaitu semangka. Selain rasanya yang enak, buah ini bermanfaat menurunkan kadar kolesterol berlebih. Buah ini juga ampuh menurunkan tekanan darah tinggi setelah konsumsi daging kambing. Semangka bisa dikonsumsi secara langsung, dibuat jus buah atau dibuat salad buah.

8. Pepaya

Pepaya merupakan buah penurun kolesterol HDL yang juga tinggi antioksidan seperti likopen, vitamin C, dan vitamin E. Kolestrol bisa menempel pada pembuluh darah jika terjadi oksidasi, hingga akhirnya berkumpul membentuk plak dan menutupi pembuluh darah. [ra]