Beranda / Feature / Aceh II, Golkar Berpeluang Dua Kursi, Siapa Yang Tersingkir?

Aceh II, Golkar Berpeluang Dua Kursi, Siapa Yang Tersingkir?

Senin, 26 Februari 2024 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Bahtiar Gayo

DIALEKSIS.COM | Feature - Waktu terus bergulir, banyak pihak yang sport jantung menunggu kepastian final. Pertarungan belum usai, walau kemenangan dan kekalahan sudah tergambar.

Bagaimana dengan Aceh II menuju DPR RI dalam Pileg 2024 ini? Akankah Golkar meraih dua kursi, adakah incumbent yang tersingkir. Menarik untuk diikuti perkembangan Sirekap yang diupdate KPU melalui laman resminya Sirekap.

Pertarungan dikursi terahir mengalami dinamika. Bila sebelumnya Dialeksis.com menuliskan Demokrat berada di posisi ke tujuh, PPP diperingkat keenam sesuai dengan Sirekap versi: 21 Feb 2024 06:00:00 Progress: 4627 dari 7568 TPS, kini peringkatnya berbalik, Demokrat kembali menyalip PPP.

Untuk Dapil II DPR RI Aceh ini tersedia enam kouta kursi. Seluruh incumbent turun gunung memperebutkanya, belum lagi sejumlah tokoh ternama di Aceh, kali ini memilih Dapil II sebagai ajang pertarungan.

Siapa yang akan tersingkir? Melihat perkembangan Sirekap yang diupdate KPU, versi: 26 Feb 2024 06:00:00 Progress: 5488 dari 7568 TPS (72.52%), Golkar yang champion di Dapil ini berpeluang meriah dua kursi.

Otomatis peringkat ke enam dan ketujuh dalam Dapil ini akan tercampak, kursi terahir berkemungkinan akan diraih M. Nasir Jamil dari PKS. Sementara Nasdem yang bertengger di peringkat ketiga, Irsan Sosiawan sudah menyalip suara Nasaruddin yang selama ini berada di atas dalam partainya.

Namun semuanya itu belum final, sebelum KPU mengeluarkan keputusan resmi, setelah final perhitungan suara dilakukan secara manual.

Bagaimana perkembangan grafik suara di Dapil II ini, dimana sebelumnya Dialeksis.com sudah menayangkan beberapa tulisan. Perkembangan terkini, Golkar tetap teratas dengan perolehan suara. 189.070.

Ada dua bintang yang bersinar di bawah naungan beringin ini, Ilham Pangestu suaranya “meledak” mencapai 119.997, disusul peringkat kedua diraih Samsul Bahri Tiyong dengan perolehan suara mencapai 44.973. Bila Golkar meraih dua kursi, kedua tokoh ini akan ke Senayan.

Diperingkat kedua diraih PKB dengan 150.391 suara, Haji Ruslan Daud (HRD) mengantongi 80.311 suara. Peringkat ketiga direbut Nasdem dengan 96.858 suara. Ada dua bintang disini, awalnya Nasaruddin yang memimpin, kini disalip Irsan Sosiawan.

Irsan sudah mengantongi suara badan mencapai 35.981, sementara Nasaruddin 31.175. Kali ini Nas tertinggal 4.000 suara, sebelumnya Irsan yang tertinggal.

Peringkat keempat diraih Gerindra, dengan koleksi suara mencapai 84.999. Incumben T.A Khalid mendapatkan 36.094, sementara Fadli Tri Hartono mengumpulkan 23.686 suara.

Peringkat kelima diraih PKS dengan koleksi suara 58.721, dimana Nasir Jamil yang menjadi bintangnya mendapatkan 33.261 suara. Peringkat keenam ditempati Demokrat 51.334 suara, menang tipis dari PPP. Demokrat dengan kompetitornya Muslim, sudah mendapatkan suara badan 30.914.

Dibawahnya PPP, suaranya berbeda tipis dengan Demokrat. PPP meraih 51.044 suara, sementara Demokrat 51.334 suara. Tokoh PPP Anwar Idris sudah mendapatkan suara badan 24.684, disusul Tarmizi Karim 18.023 suara.

Bila Golkar setelah final nanti mampu meraih dua kursi, tentunya ada yang tersingkir walau kini partainya masuk peringkat 7 besar dari enam kouta kursi DPR RI Dapil II Aceh ini. Siapa yang akan tersingkir, benarkah Golkar meriah dua kursi, kita tunggu keputusan resmi KPU setelah final perhitungan suara.


Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda