DIALEKSIS.COM | Aceh - Lebih dari 12 ribu peserta dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti workshop daring tentang diversifikasi produk olahan hasil perikanan yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) selama Januari hingga April 2025. Tak hanya pelaku usaha atau instansi pemerintah, generasi Z (Gen Z) pun menunjukkan antusiasme tinggi dalam kegiatan ini.
Dari layar Zoom hingga YouTube, peserta aktif mempraktikkan langsung pembuatan berbagai produk inovatif berbasis ikan dan rumput laut, seperti pizza udang, gohyong tuna, corndog ikan nila, hingga mie berbahan Hidrolisat Protein Ikan (HPI).
“Saya ikut praktik bikin pizza udang waktu workshop kemarin, ternyata gampang dan bisa dijual juga,” ujar Nurul, mahasiswa asal Makassar.
Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Tornanda Syaifullah, menegaskan pentingnya kreativitas dalam mengolah hasil perikanan.
“Kreativitas dan adaptasi terhadap perubahan perilaku konsumen merupakan aspek penting dalam menciptakan produk-produk yang dapat diterima oleh pasar domestik maupun ekspor,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima pada Minggu (4/5/2025).
Menurut data Ditjen PDSPKP, sebanyak 7.060 peserta mengikuti workshop lewat Zoom, sementara 5.300 lainnya menyimak melalui kanal YouTube. Peserta berasal dari berbagai kalangan, termasuk UMKM, pelajar, masyarakat umum, serta Dinas Kelautan dan Perikanan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
Tornanda mengapresiasi tingginya minat masyarakat terhadap diversifikasi produk perikanan. “Tingginya partisipasi menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap pengembangan diversifikasi produk hasil perikanan yang inovatif,” katanya.
Ia juga menyoroti keterlibatan aktif Gen Z, yang disebutnya sebagai peluang munculnya usaha-usaha baru dari kalangan muda.
“Ini akan berpotensi munculnya inovasi dan usaha baru produk dan kuliner berbasis ikan dengan anak muda sebagai pelakunya,” tambah Tornanda.
Melalui strategi diversifikasi yang menyasar semua kalangan, termasuk generasi muda, KKP berharap sektor kelautan dan perikanan bisa menjadi penggerak ekonomi nasional, membuka lapangan kerja, dan menciptakan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. [red]