Tambah Stok, 9.800 Ton Beras Impor Vietnam Segera Masuk Gudang Bulog Aceh
Font: Ukuran: - +
Suasana pembongkaran beras impor di pelabuhan. Foto: MC Aceh
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Perum Bulog Kantor Wilayah Provinsi Aceh kembali mendapat tambahan stok beras impor asal Vietnam yang masuk melalui Pelabuhan Malahayati, Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar, sebanyak 9.800 ton.
“Alhamdulillah Kanwil Bulog Aceh kembali menerima tambahan stok beras impor untuk memenuhi kebutuhan pangan di Aceh dan saat ini kapal sedang dalam proses sandar di Pelabuhan Malahayati,” kata Pemimpin Wilayah Perum Bulog Aceh, Saldi Aldryn, di Banda Aceh, Rabu (17/4/2024).
Dia menjelaskan, beras impor yang masuk dan akan segera dilakukan pembongkaran untuk selanjutnya dibawa ke gudang Perum Bulog Aceh tersebut dibagi dalam dua kapal angkut.
Dengan masuknya tambahan pasokan beras impor tersebut, jumlah stok beras yang ada di gudang Bulog Aceh totalnya mencapai 17.900 ton atau cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga tiga bulan ke depan.
Untuk itu, masyarakat Aceh tidak perlu khawatir karena persediaan beras yang ada di gudang Perum Bulog yang tersebar di seluruh Tanah Rencong sangat cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat di pasaran.
“Kami pastikan persediaan beras yang ada saat ini cukup dan mampu memenuhi kebutuhan pangan di Aceh,” tandasnya.
Saldi menambahkan, setiap bulan Perum Bulog Aceh juga menyalurkan bantuan pangan sebanyak 5.300 ton beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di di provinsi paling barat Indonesia itu.
Sebelumnya, Perum Bulog Kantor Wilayah Provinsi Aceh mendapat tambahan stok beras impor asal Thailand yang masuk melalui Pelabuhan Krueng Geukueh Aceh Utara sebanyak 6.000 ton. (*)