Abu Razak dan Ketua BRA Dorong Penguatan SDM Aceh di Sektor Kelautan dan Perikanan
Font: Ukuran: - +
Ketua BPA Mualem-Dekfadh, Tgk. Kamaraddin Abu Bakar atau Abu Razak, bersama Ketua BRA, Jamaludin, S.H., M.Kn., menghadiri pertemuan Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltekelper) Aceh, Sabtu, 18 Januari 2025. Foto: Kolase Dialeksis.com
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Badan Pemenangan Aceh (BPA) pasangan Mualem-Dekfadh, Tgk. Kamaraddin Abu Bakar atau Abu Razak, bersama Ketua Badan Reintegrasi Aceh (BRA), Jamaludin, S.H., M.Kn., menghadiri pertemuan dengan Kepala Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Ladong dan Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltekelper) Aceh, Sabtu, 18 Januari 2025. Pertemuan itu membahas rencana kerja sama untuk peningkatan sumber daya manusia (SDM) Aceh di sektor kelautan dan perikanan.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala SUPM Ladong sekaligus Direktur Poltekelper Aceh, Harun, S.Pi., M.Si., menyatakan kesiapan institusinya berkolaborasi dengan pemerintah Aceh di masa depan.
“Kami siap mendukung visi dan misi Mualem-Dekfadh, khususnya dalam pengembangan SDM melalui pelatihan teknis dan kewirausahaan,” ujar Harun.
Ia juga mengusulkan agar pemerintah Aceh mengirimkan putra-putri terbaik untuk dididik menjadi tenaga ahli di bidang kelautan dan perikanan.
Abu Razak menyambut baik gagasan tersebut. Menurutnya, pembangunan Aceh ke depan harus mengoptimalkan potensi besar di sektor kelautan dan perikanan.
“Dengan wilayah pesisir yang luas, Aceh memiliki peluang besar menjadi pusat industri kelautan. Peningkatan SDM menjadi prioritas untuk mewujudkan hal itu,” katanya.
Jamaludin menilai kerja sama ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh.
“Langkah ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh secara umum, tetapi juga memberdayakan korban konflik melalui pelatihan berbasis keahlian,” kata Jamaludin.
Ia memastikan BRA mendukung penuh inisiatif yang dapat memperkuat kesejahteraan masyarakat Aceh.
Untuk memastikan tindak lanjut dari pertemuan ini, Abu Razak menunjuk tim khusus yang akan berkomunikasi langsung dengan SUPM Ladong dan Poltekelper Aceh. Kerja sama ini diharapkan segera direalisasikan untuk mempercepat peningkatan kapasitas masyarakat Aceh di sektor strategis tersebut.
Pertemuan itu turut dihadiri Abu Bakar A. Latif atau Abu Len, yang didampingi tim penghubung. Kehadiran para tokoh ini mencerminkan komitmen bersama untuk membangun Aceh yang lebih maju dan berdaya saing melalui sektor kelautan dan perikanan.