Beranda / Berita / Dunia / Respon Biden kepada Putin: AS Tak Cari Konflik, Tapi Reaksi Secara Keras

Respon Biden kepada Putin: AS Tak Cari Konflik, Tapi Reaksi Secara Keras

Kamis, 10 Juni 2021 17:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Presiden Amerika Serikat Joe Biden (kiri) dan Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto/REUTERS


DIALEKSIS.COM | Dunia - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan bahwa Amerika tidak mencari konflik dengan Rusia. Namun, dia menegaskan Washington akan merespons secara kuat terhadap aktivitas Moskow yang berbahaya. Hal itu akan disampaikan Biden kepada Presiden Rusia Vladimir Putin pada pertemuan puncak di Jenewa, 16 Juni mendatang.

Pengganti Donald Trump itu akan mengatakan akan ada konsekuensi jika Rusia mengambil tindakan berbahaya terhadap pemerintah demokratis.

Biden membahas keadaan hubungan AS-Rusia di tengah meningkatnya ketegangan kedua negara menyusul serangan siber ransomware yang menargetkan infrastruktur penting, termasuk Colonial Pipeline dan pemasok daging utama.

“Kami tidak mencari konflik dengan Rusia,” kata Biden dalam pidatonya kepada anggota dinas militer yang ditempatkan di Inggris.

"Kami menginginkan hubungan yang stabil dan dapat diprediksi. Kedua negara kami berbagi tanggung jawab yang luar biasa dan di antaranya, memastikan stabilitas strategis dan menegakkan perjanjian pengendalian senjata," papar Biden.

"Saya mengambil tanggung jawab itu dengan serius, tetapi saya sudah jelas”Amerika Serikat akan merespons dengan cara yang kuat dan bermakna ketika pemerintah Rusia terlibat dalam kegiatan berbahaya," kata Biden memperingatkan Putin.

Biden diperkirakan akan menekan Putin terkait serangan siber ransomware baru-baru ini, yang keduanya diyakini telah dilakukan oleh organisasi kriminal yang berbasis di Rusia.

Pemerintahan Biden sebelumnya menjatuhkan sanksi pada Moskow atas perannya dalam peretasan SolarWinds dan upaya untuk ikut campur dalam pemilu 2020.

Presiden Amerika itu mengatakan dia akan bertemu dengan Putin. "Untuk memberi tahu dia apa yang saya ingin dia tahu," katanya, seperti dikutip Fox News, Kamis (10/6/2021).

Biden akan bertemu dengan para pemimpin G7 dan sekutu NATO selama perjalanannya ke Eropa, yang menandai perjalanan luar negeri pertamanya sejak memasuki Gedung Putih.

Biden mengatakan pemerintahannya akan berkoordinasi dengan sekutu G7 untuk meningkatkan investasi dalam "infrastruktur fisik, digital, dan kesehatan berkualitas tinggi serta berstandar tinggi".

Dia juga menyerukan pembentukan norma internasional untuk aktivitas di dunia maya.

"Kita harus memastikan bahwa teknologi dan norma perilaku baru di dunia maya ditetapkan, termasuk mengatasi meningkatnya ancaman serangan ransomware, yang diatur oleh nilai-nilai demokrasi kita, bukan oleh otokrat yang membiarkannya terjadi," kata Biden.

"Ini semua adalah masalah keamanan nasional yang kritis pada tahun 2021," imbuh dia [Sindonews.com].

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda