Senin, 18 Agustus 2025
Beranda / Berita / Dunia / QRIS Resmi Bisa Digunakan di Jepang, Diluncurkan Tepat 17 Agustus

QRIS Resmi Bisa Digunakan di Jepang, Diluncurkan Tepat 17 Agustus

Minggu, 17 Agustus 2025 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Indri

Ilustrasi QRIS. Sistem pembayaran digital QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) kini resmi bisa digunakan di Jepang. [Foto: dok. Bank Indonesia]


DIALEKSIS.COM | Tokyo - Sistem pembayaran digital QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) kini resmi bisa digunakan di Jepang. Peluncuran ini bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, Sabtu (17/8/2025), sekaligus menandai ekspansi QRIS ke luar kawasan ASEAN.

Pada tahap awal, masyarakat Indonesia bisa bertransaksi di 35 merchant di Jepang hanya dengan memindai kode JPQR Global menggunakan aplikasi pembayaran dari dalam negeri. Perluasan QRIS ini merupakan hasil sinergi antara Bank Indonesia (BI) dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), serta didukung oleh sejumlah otoritas di Jepang.

“Sejak diluncurkan enam tahun lalu, QRIS telah menjadi game changer bagi ekosistem pembayaran digital dan memperkuat kedaulatan ekonomi Indonesia. Kini, QRIS telah mencapai 57 juta pengguna,” ujar Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, dalam peluncuran resmi di Tokyo.

Ia menambahkan, “Inovasi berkelanjutan terus kami dorong, termasuk melalui QRIS Antarnegara, yang hari ini kembali mencatat sejarah penting sistem pembayaran nasional.”

QRIS Perluas Jangkauan Global

Sebelumnya, QRIS sudah digunakan dalam kerja sama dengan Thailand, Malaysia, dan Singapura. Per Juni 2025, tercatat:

- QRIS Indonesia-Thailand: 994.890 transaksi (Rp437,54 miliar)

- QRIS Indonesia-Malaysia: 4,31 juta transaksi (Rp1,15 triliun)

- QRIS Indonesia-Singapura: 238.216 transaksi (Rp77,06 miliar)

Dengan peluncuran di Jepang, QRIS kini memasuki pasar negara maju di luar ASEAN.

“Langkah ini memberikan kemudahan transaksi bagi wisatawan Indonesia di Jepang dan memperkuat kerja sama ekonomi kedua negara,” terang Perry.

Ke depan, BI menargetkan perluasan QRIS juga mencakup merchant di Indonesia agar wisatawan Jepang bisa melakukan pembayaran dengan aplikasi dari negaranya hanya dengan memindai QRIS.

Uji Coba QRIS-Tiongkok Dimulai

Dalam kesempatan yang sama, BI juga mengumumkan dimulainya uji coba konektivitas QRIS dengan Tiongkok. Uji coba dilakukan bersama People’s Bank of China (PBoC), UnionPay International (UPI), ASPI, dan sejumlah penyedia jasa sistem pembayaran.

“Konektivitas ini akan memfasilitasi perdagangan dan pariwisata yang lebih efisien antara Indonesia dan Tiongkok, terutama bagi UMKM,” kata Perry.

Kesuksesan implementasi QRIS di Jepang tak lepas dari kerja sama lintas otoritas. Selain BI dan ASPI, peluncuran ini didukung oleh Ministry of Economy, Trade, and Industry (METI) Jepang, Payment Japan Association (PJA), serta Netstars Co., Ltd., penyelenggara JPQR Global di Jepang.

“Kami akan terus memperluas akseptasi QRIS di luar negeri, didukung inovasi dan kolaborasi dengan mitra global,” tegas Perry. [in]

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI