Rabu, 07 Mei 2025
Beranda / Berita / Dunia / Permudah Ekspor Ikan, Indonesia-Rusia Kerjasama Penerapan Sertifikat Mutu Digital

Permudah Ekspor Ikan, Indonesia-Rusia Kerjasama Penerapan Sertifikat Mutu Digital

Selasa, 06 Mei 2025 12:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Redaksi

Kepala Badan Mutu KKP, Ishartini menyampaikan untuk memudahkan pelaku usaha ekspor ikan ke Rusia dan negara anggota Uni Eropa Eurasia (EEU), maka kami menginisiasi kerja sama sertifikat elektronik. [Foto: Humas KKP]


DIALEKSIS.COM | Jakarta -  Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengupayakan percepatan ekspor produk perikanan ke Rusia dan negara-negara Uni Ekonomi Eurasia (EEU) melalui kerja sama penerapan sertifikat mutu (Health Certificate/HC) secara elektronik.

"Untuk memudahkan pelaku usaha ekspor ikan ke Rusia dan negara anggota Uni Eropa Eurasia (EEU), maka kami menginisiasi kerja sama sertifikat elektronik," ujar Kepala Badan Mutu KKP, Ishartini. "Pengiriman HC mutu kepada otoritas kompeten Rusia akan dilakukan secara aliran data elektronik, demikian pula sebaliknya."

Kerja sama ini melibatkan Rosselkhoznadzor, otoritas Rusia yang menangani pengawasan keamanan pangan, dan akan memanfaatkan sistem pertukaran data elektronik berbasis platform Indonesia National Single Window (INSW).

Menurut Ishartini, sistem electronic certificate (e-Cert) ini membawa sejumlah manfaat praktis, terutama dalam efisiensi rantai logistik. 

“Proses bongkar muat consignment produk perikanan akan menjadi lebih cepat sehingga produk-produk tersebut semakin cepat masuk ke pasar Rusia dan negara-negara EEU,” jelasnya.

Penerapan e-Cert ini merupakan bagian dari Mutual Recognition Arrangement (MRA) antara Indonesia dan Rusia. MRA ini menjadi payung hukum yang mendukung harmonisasi sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan (SJMKHP) kedua negara. 

Dalam kerja sama ini, ruang lingkupnya mencakup harmonisasi sistem mutu, inspeksi bersama, registrasi perusahaan, pengujian teknis mutu, hingga penguatan kapasitas.

Ishartini menambahkan pihaknya tidak hanya memastikan produk yang diekspor memenuhi standar internasional, tetapi juga memfasilitasi kemudahan bagi pelaku usaha agar tetap kompetitif di tengah ketatnya persaingan dan isu perang dagang.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, juga menekankan pentingnya menjaga kualitas produk perikanan Indonesia. 

“Produk perikanan kita di pasar global sudah melalui quality assurance yang ketat sesuai standar internasional,” tegasnya.

Dengan sertifikasi mutu yang dilakukan secara elektronik, pemerintah berharap ekspor perikanan Indonesia dapat menjangkau pasar baru di kawasan Eurasia, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai negara produsen perikanan yang berkualitas tinggi. [red]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
penghargaan mualem
diskes
hardiknas