DIALEKSIS.COM | Dunia - Seorang pejalan kaki berusia 20 tahun tidak terlihat selama lebih dari dua hari dalam suhu nol derajat setelah menghilang saat mendaki dan tidak kembali dari rutenya.

Emily Sotelo diturunkan pada Minggu (20/11/2022) pagi di Perkemahan Lafayette Place di Franconia, New Hampshire, dengan tujuan mendaki Gunung Lafayette, Haystack, dan Flume di Pegunungan Putih New Hampshire, menurut sebuah pos media sosial oleh New Hampshire Fish and Game Divisi Penegakan Hukum dan program anti perburuan, Operation Game Thief.

"Sotelo digambarkan memiliki tinggi 160 cm, 52 kg, berambut cokelat, mata biru," kata para pejabat. "Dia terakhir terlihat mengenakan jaket cokelat, dan celana olah raga."

Tiga tim pencari dikirim pada Minggu malam ketika Sotelo tidak kembali seperti yang diharapkan. Namun, Tim Pencarian dan Penyelamatan Lembah Pemigewasset, yang mengoordinasikan upaya pencarian dan penyelamatan awal, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “suhu di sepanjang punggung bukit, tempat Sotelo mendaki, sekitar nol derajat" di ketinggian pegunungan lebih dari 5.000 kaki di bagian tertingginya.

Hingga Senin malam, Sotelo masih belum ditemukan dan Tim Pencarian dan Penyelamat Lembah Pemigewasset mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa ada lebih dari 60 pencari darat, ditambah dukungan udara dan komando insiden, mewakili beberapa lembaga pemerintah dan tim SAR.

“Kami berharap memiliki kabar baik untuk dilaporkan, tetapi tidak ada berita,” kata tim menambahkan. “Pendaki yang hilang belum ditemukan pada pukul 17:00 EST… kita semua akan keluar lagi besok.”

Petugas konservasi New Hampshire juga meminta bantuan publik untuk menemukan Sotelo. Setiap pejalan kaki yang mungkin bertemu dengannya di sepanjang rute yang dimaksud harus memberi tahu Polisi Negara Bagian New Hampshire. [ABC News]