DIALEKSIS.COM | Iran - Kelompok separatis Arab al-Ahvaziya mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang menewaskan 29 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Para pejabat Iran juga telah menyalahkan negara-negara Teluk dan Amerika Serikat untuk serangan Sabtu pada parade militer yang menewaskan 29 orang, dan menuduh mereka mendukung kelompok bersenjata separatis Arab 'al-Ahvaziya', yang mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan itu.

Presiden Hassan Rouhani bersumpah untuk memberi "tanggapan yang menghancurkan", sementara Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menghubungkan serangan itu dengan Amerika Serikat dan "sekutunya".

"Kejahatan ini merupakan kelanjutan dari persekongkolan dari negara-negara regional yang merupakan boneka Amerika Serikat, dan tujuan mereka adalah menciptakan ketidakamanan di negara kita tercinta," kata Khamenei.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengatakan "sponsor teror regional" bertanggung jawab atas serangan itu, dan menambahkan dia menyembunyikan "AS bertanggung jawab".

"Teroris yang direkrut, dilatih, dipersenjatai, dan dibayar oleh rezim asing telah menyerang Ahvaz," kata Zarif dalam sebuah tweet. Ia menambahkan: "Iran memegang sponsor teror regional dan tuan AS mereka bertanggung jawab atas serangan tersebut."

Sementara dia dan pejabat senior Iran lainnya tidak secara langsung menyebutkan negara, komentar mereka diyakini diarahkan ke Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Israel, yang semuanya memiliki hubungan yang tidak bersahabat dengan Iran dan telah berjanji untuk melawan pengaruhnya di kawasan itu, termasuk di dalamnya negeri. Al Jazeera dan Kantor Berita