Beranda / Berita / Dunia / Jerman dan Prancis Mulai Jaga Jarak Saudi

Jerman dan Prancis Mulai Jaga Jarak Saudi

Rabu, 17 Oktober 2018 23:03 WIB

Font: Ukuran: - +

Sejumlah warga Amerika yang bersimpati hilangnya Jurnalis Saudi Jamal Khashoggi melakukan protes di kedutaan Saudi di Washington, DC [Jacquelyn Martin / AP]


DIALEKSIS.COM | Jerman - Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas menunda keputusan dalam perjalanan ke Arab Saudi hingga adanya kejelasan tentang hilangnya Khashoggi. 

Maas mengatakan perjalanan itu, yang dimaksudkan sebagai bagian dari dorongan untuk memperbaiki hubungan yang tegang dengan kerajaan gurun, tidak masuk akal dalam konteks keprihatinan atas nasib Khashoggi, yang dipercayai pemerintah Turki diyakini telah dibunuh. 

"Kami telah merencanakan kunjungan dalam konteks dialog dengan Arab Saudi. Kami akan menunggu itu sekarang," kata Maas pada konferensi pers Berlin.

"Pihak Saudi merencanakan sebuah pernyataan dan kami akan menggunakannya sebagai dasar untuk memutuskan apakah perjalanan masuk akal pada waktu sekarang."

Sementara itu eksekutif perbankan Prancis membatalkan kehadiran di konferensi investasi Saudi Federic Oudea, kepala eksekutif bank Prancis Societe Generale telah membatalkan kehadirannya di konferensi investasi 'Davos in the Desert' yang akan diadakan akhir bulan ini, kata seorang juru bicara bank yang dikonfirmasi.

Pembatalan Oudea terjadi sehari setelah Ketua BNP Paribas Jean Lemierre juga membatalkan kehadirannya pada konferensi bulan ini di Riyadh.

Banyak eksekutif bisnis dan wartawan telah keluar dari konferensi di tengah kekhawatiran yang meluas tentang Khashoggi. al Jazeera

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda