Beranda / Berita / Dunia / Iran, Cina dan Rusia Memulai Latihan Gabungan Angkatan Laut

Iran, Cina dan Rusia Memulai Latihan Gabungan Angkatan Laut

Sabtu, 28 Desember 2019 11:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Angkatan Laut Rusia menambatkan kapalnya di Chabahar di Teluk Oman selama latihan gabungan Angkatan Laut bersama Iran dan Rusia. [Foto: Kantor AD Iran/AFP]



DIALEKSIS.COM | Teheran - Iran telah memulai latihan bersama angkatan laut pertama dengan Rusia dan Cina di bagian utara Samudra Hindia, lapor televisi pemerintah Iran.

Latihan empat hari itu terjadi pada saat ketegangan meningkat sejak Amerika Serikat menarik diri dari perjanjian nuklir 2015 dengan Iran pada Mei tahun lalu.

"Pesan dari latihan ini adalah perdamaian, persahabatan dan keamanan abadi melalui kerja sama dan persatuan. Efeknya akan menunjukkan bahwa Iran tidak dapat diisolasi," kata Laksamana Muda Gholamreza Tahani di televisi pemerintah.

Tahani menambahkan latihan tersebut termasuk menyelamatkan kapal di atas api atau kapal diserang oleh bajak laut dan latihan menembak, dengan kedua angkatan laut Iran dan Pengawal Revolusi berpartisipasi.

Televisi pemerintah menunjukkan apa yang dikatakannya adalah kapal perang Rusia yang tiba di pelabuhan Chabahar di Iran selatan dan mengatakan Cina akan bergabung segera, menyebut tiga negara "segitiga kekuatan baru di laut".

"Tujuan dari latihan ini adalah untuk meningkatkan keamanan perdagangan maritim internasional, memerangi pembajakan dan terorisme dan berbagi informasi dan pengalaman," kata komandan armada.

"Kami menjadi tuan rumah kekuatan ini menunjukkan hubungan kami telah mencapai titik yang bermakna dan mungkin memiliki dampak internasional," tambahnya.

Juru bicara Kementerian Pertahanan Cina Wu Qian mengatakan pada hari Kamis (26/12/2019) latihan akan "memperdalam pertukaran dan kerja sama antara angkatan laut dari tiga negara." Dia mengatakan kapal perusak rudal berpemandu laut Tiongkok "Xining" ikut serta dalam latihan itu. (aljazeera)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda