kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Harga Minyak Meroket Naik, Capai Angka US$76,19 per barel

Harga Minyak Meroket Naik, Capai Angka US$76,19 per barel

Kamis, 23 September 2021 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +


Tangki Penampungan Minyak. [Foto: Ist]

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Harga minyak mentah dunia melompat pada akhir perdagangan Rabu (22/9.2021), setelah pasokan di AS merosot ke level terendahnya dalam tiga terakhir akibat Badai Ida belum lama ini. Padahal, permintaan minyak sedang meningkat di tengah pemulihan pandemi covid-19.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman November terkerek 2,5 persen atau US$1,74 menjadi US$72,23 per barel.

Kenaikan itu, serupa juga dialami minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman November. Harga Brent naik 2,5 persen atau US$1,83 menjadi US$76,19 per barel.

Permintaan bahan bakar atau bensin secara keseluruhan dinilai telah pulih ke tingkat pra-pandemi. Buktinya, pasokan bensin empat pekan belakangan telah mencapai 21 juta barel per hari. Angka ini tak jauh berbeda dari periode 2019 lalu.

Di sisi lain, Badan Informasi Energi AS (EIA) melansir persediaan minyak mentah AS pekan lalu merosot 3,5 juta barel menjadi 414 juta barel, terendah sejak Oktober 2018.

Analis Energi Oanda Jeffrey Halley menyebut kenaikan harga minyak mentah ditopang oleh upaya OPEC meningkatkan produksi. Faktor lain, harga gas alam meroket tinggi setelah krisis pasokan di Eropa dan Asia.

Menteri Perminyakan Irak menuturkan OPEC dan sekutunya sedang bekerja keras menjaga harga minyak di level US$70 per barel, mengingat pemulihan yang terjadi pada ekonomi global. (CNN Ind)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda