Beranda / Berita / Dunia / Dua Orang Tewas Akibat Penembakan di Studio di AS

Dua Orang Tewas Akibat Penembakan di Studio di AS

Sabtu, 03 November 2018 21:32 WIB

Font: Ukuran: - +

Ilustrasi (Merdeka)

DIALEKSIS.COM | Florida - Seorang pria tak dikenal dilaporkan menerobos masuk studio olahraga yoga di Tallahassee, Florida, Amerika Serikat, dan melontarkan serangkaian tembakan membabi-buta pada Jumat (2/11). Insiden itu menewaskan dua orang dan melukai beberapa lainnya.

Kepolisian Tallahassee mengatakan pihaknya mendapat laporan penembakan pada Jumat petang sekitar pukul 17.37 waktu lokal.

Ketika meninjau lokasi kejadian, Kepala Kepolisian Tallahassee Michael DeLeo mengatakan "menemukan korban-korban terluka."

Tak lama setelah itu, melalui pernyataan, kepolisian menuturkan berhasil mengidentifikasi tujuh korban dalam insiden itu. Enam korban mengalami luka tembak, sementara satu lainnya mengalami luka memar akibat dipukul dengan pistol.

Dua korban yang tertembak tewas akibat luka yang mereka derita, sementara dua korban lainnya dalam kondisi stabil dan telah mendapat perawatan rumah sakit.

Sementara itu, tiga korban lainnya telah keluar dari rumah sakit.

"Ada indikasi bahwa beberapa orang di dalam studio sempat melawan pelaku penembakan dan tak hanya menvoba menyelamatkan diri sendiri, tapi juga menyelamatkan orang lain. Ini bukti keberanian mereka," papar DeLeo seperti dikutip AFP.

Aparat menganggap penembakan nampak sebagai tindakan yang dilakukan individu. Kepolisian juga telah mengidentifikasi pelaku penembakan yang diketahui bernama Scott Paul.

Hingga saat ini, polisi masih memeriksa pria 40 tahun itu dan belum mengetahui motif penembakan tersebut.

Wali Kota Tallahassee Andrew Gillum mengecam penembakan tersebut dan mengungkapkan terima kasihnya kepada seluruh aparat atas tanggapan cepat mereka menangani insiden itu.

"Tidak ada kekerasan senjata yang bisa diterima. Saya terus berkomunikasi dengan aparat penegak hukum dan akan kembali ke Tallahassee malam ini," ucap Gillum melalui Twitternya. (CNN)

Keyword:


Editor :
Sammy

riset-JSI
Komentar Anda