Foto: Reuters/Jonathan Drake

DIALEKSIS.COM | Dunia - Mantan Presiden AS Donald Trump akhirnya kembali ke jagat maya. Ia mengumumkan kehadirannya kembali lewat Truth Social, aplikasi yang ia dirikan dan luncurkan dua bulan lalu.

"I'm back!" unggahnya di aplikasi Truth Social.

Dalam unggahan itu, ia menyertakan tagar '#COVFEFE', merujuk pada kesalahan ketik cuitannya ketika mengeluh soal pers yang kemudian viral dijadikan meme.

Sebelumnya, Trump akhirnya berkomentar mengenai 'kehidupannya' di media sosial setelah Elon Musk resmi membeli Twitter $44 miliar atau Rp645 triliun pada Senin (25/4). Elon Musk menegaskan bahwa "kebebasan berbicara adalah absolut."

Namun, Donald Trump menyatakan tidak akan kembali ke Twitter setelah didepak secara permanen karena dinilai sering menyebar hoaks dan kegaduhan di AS. Sehingga, Trump memilih membangun platform sendiri.

"Saya tak menggunakan Twitter, saya akan tetap menggunakan Truth [Social]," kata Trump yang dikutip AFP dari Fox News.

Keputusan itu diambil meski Trump yakin Elon Musk akan membawa Twitter jadi lebih baik. Trump menegaskan media sosialnya, Truth Social, lebih baik dari Twitter.

"Kami menerima jutaan orang, dan apa yang kami temukan adalah respons di Truth jauh lebih baik daripada di Twitter. Twitter punya bot dan akun palsu, dan kami melakukan semua yang kami bisa," katanya.

Truth Social diluncurkan pada 21 Februari di AAPL.O Apple Inc. Seperti dilansir dari Reuters, Trump Media & Technology Group (TMTG), perusahaan yang menaungi Truth Social, berencana go public lewat merger dengan perusahaan Digital World Acquisition Corp DWAC.O. Kesepakatan ini berada di bawah pengawasan Komisi Sekuritas dan Bursa AS dan diperkirakan selesai dalam beberapa bulan mendatang [cnnindonesia.com].