Beranda / Berita / Dunia / Bom Bunuh Diri Menguncang Rusia

Bom Bunuh Diri Menguncang Rusia

Kamis, 01 November 2018 17:07 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Rusia - Seorang Mahasiswa meledakkan dirinya di kantor gedung FSB di kota Arkhangelsk Rusia Rabu kemarin. 

Mahasiswa bernama Mikhail Zhlobitsky, adalah mahasiswa sebuah perguruan tinggi teknik lokal. 

Tiga pekerja terluka dan Mikhail tewas di lobi Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) itu. 

Sejumlah saksi menyebut letakan begitu keras terdengar sekitar pukul 09:00 waktu setempat (06:00 GMT)

Komite Investigasi negara itu merilis foto CCTV sang pelaku, seorang pria kulit putih muda bercukur bersih dengan rambut cokelat pendek.

Svetlana Petrenko, juru bicara Komite Investigasi, mengatakan flat pembom sedang digeledah dan bahwa teman-teman dan kerabat dekatnya sedang ditanyai.

Dia mengatakan pemeriksaan juga akan dilakukan untuk menentukan apakah dia anggota dari kelompok terlarang.

Gubernur daerah Igor Orlov mengatakan bahwa pihak berwenang bekerja untuk menetapkan jenis bahan peledak yang digunakan.

"Semuanya sangat serius," katanya. "Kami mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan keamanan semua fasilitas publik dan negara di wilayah Arkhangelsk."

Tujuh menit sebelum ledakan, sebuah posting di sebuah forum anarkis di Telegram, sebuah layanan pesan, memperingatkan bahwa gedung FSB akan menjadi target "serangan teror".

Penulis pesan menyebut dirinya sebagai Valeryan Panov, mengatakan dia akan mengaku bertanggung jawab untuk itu.

"Alasannya cukup jelas bagi Anda. Saya telah memutuskan untuk melakukan ini karena FSB telah gila. Itu adalah menciptakan kasus dan menyiksa orang," Valeryan Panov lewat pesannya.

"Saya kemungkinan besar akan melakukan hal yang sama. Saya berharap Anda memiliki masa depan yang cerah dari komunisme anarkis."

FSB adalah penerus utama agen KGB yang ditakuti, dikenal karena menganiaya para pembangkang di era Soviet. @ Al Jazeera

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda