Cina mengklaim hampir seluruh kawasan di Laut China Selatan adalah wilayahnya, sehingga mengakibatkan sengketa dengan negara-negara tetangganya. (Foto: BBC)

DIALEKSIS.COM | Beijing - Kementerian Luar Negeri Cina menyatakan protes pada hari Rabu atas rencana Angkatan Laut Kerajaan Inggris untuk mengirim kapal perang ke Laut Cina Selatan yang disengketakan dan mendesak Inggris untuk menahan diri dari provokasi di wilayah tersebut. 

Pada awal pekan ini, kepala Royal Navy Philip Jones mengatakan kepada surat kabar Financial Times bahwa Inggris harus memamerkan dukungan untuk sekutu-sekutunya di kawasan Asia Pasifik dan mengirim kapal perang untuk berlayar melalui perairan yang disengketakan di Laut Cina Selatan.

"Pihak Cina menyatakan keprihatinannya dan protes keras atas pernyataan pihak Inggris yang dibuat dalam artikel ini. Kami mendesak pihak Inggris untuk memberikan perhatian serius terhadap kekhawatiran Cina dan menghentikan tindakan provokatif seperti itu," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying.

Lintasan kapal perang Inggris di dekat Kepulauan Paracel yang disengketakan di Laut Cina Selatan pada bulan September telah merusak hubungan antara Cina dan Inggris, kata juru bicara itu.

Wilayah Asia-Pasifik adalah panggung untuk beberapa sengketa teritorial di Cina Selatan dan laut China Timur yang melibatkan Cina, Jepang, Vietnam, dan Filipina. (Business Standard)