kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Ada Parfum Aroma Ganja

Ada Parfum Aroma Ganja

Kamis, 22 April 2021 10:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Ilustrasi

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Parfum aroma ganja baru saja dirilis bertepatan dengan peringatan Hari Ganja Sedunia, pada Selasa (20/4) waktu Amerika Serikat.

Hasil kolaborasi dari Drew Martin dengan perusahaan wewangian Heretic Parfum ini diklaim sebagai wewangian pertama di dunia yang diresapi dengan ganja.

"Who wants to smell like weed? We do," demikian tertulis dalam iklan di situs pemesanan.

"Saat Anda membenamkan diri dalam aroma yang berlapis dan benar-benar alami ini, harapan kami adalah Anda merasakan hubungan yang mendalam dan indah dengan praktik kuno yang memanfaatkan kebaikan tanaman, yang bagi kami, merupakan inti dari semua yang kami lakukan," demikian kata pendiri Heretic Parfum Douglas Little.

Parfum yang diberi nama The Herbalist ini terdiri dari bahan-bahan termasuk lavender, hinoki, lemon, jeruk, dan daun pinus yang dihancurkan. Menurut keterangan dalam unggahan di akun Instagram Drew Martin, bahan parfum ini juga termasuk ganja dan alkohol tebu.

"Ganja adalah tanaman yang istimewa dan kuat," kata Drew Martin.

"Banyak yang menggunakan tanaman untuk terapi, banyak lagi yang menggunakannya untuk kesenangan atau relaksasi. Herbalist adalah ekspresi lain dari tanaman ini yang menolak kategorisasi. Saya berharap ini dapat berperan dalam memperluas pemahaman orang tentang ganja."

Sebagaimana dilaporkan Hollywood Reporter, parfum beraroma ganja itu dibanderol harga US$250 atau sekitar Rp3,6 juta per botol berukuran 50 ml.

Sejauh ini, parfum tersebut baru tersedia secara eksklusif di apotik di sekitar Los Angeles dan melalui online.

Sebelum meluncurkan parfum aroma ganja, Heretic Parfum dikenal dengan koleksi Goop Fragrance termasuk lilin This Smells Like My Vagina yang dikembangkan oleh aktris Gwyneth Paltrow.[CNN Indonesia]

Keyword:


Editor :
M. Agam Khalilullah

riset-JSI
Komentar Anda