kip lhok
Beranda / Berita / Universitas Syiah Kuala Tempati Peringkat Pertama Kampus Terbaik di Sumatra

Universitas Syiah Kuala Tempati Peringkat Pertama Kampus Terbaik di Sumatra

Rabu, 07 April 2021 11:30 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM - Setelah sebelumnya membahas mengenai kampus terbaik di kawasan Metropolitan, Jabodetabek. Mari kita menyebrang ke Pulau Sumatra. Kawasan ini menjadi salah satu pusat berdirinya kampus-kampus tersohor di Tanah Air.

Sedikit flashback, Pulau Sumatra sempat memiliki masa kejayaan peradaban ilmu pengetahuan. Hal itu terjadi pada masa Kerajaan Sriwijaya dan Kesultanan Aceh.

Bahkan pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda, Kerajaan Aceh telah menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan yang terkenal. Para mahasiswa dan staf pengajar berasal dari berbagai penjuru dunia, seperti Kesultanan Turki, Iran, dan India.

Tulisan kali ini akan mengulas mengenai 5 kampus terbaik di Sumatra. Adapun penilaian dan pemeringkatan kali ini menggunakan versi dari lembaga pemeringkatan perguruan tinggi dunia, Webometrics.

Sebagai catatan, Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) berhasil menempati peringkat pertama setelah pada pemeringkatan sebelumnya diisi oleh Universitas Andalas (Unand).

Kawan GNFi penasaran dengan 5 kampus terbaik di Sumatra? Berikut ulasan yang berhasil kami rangkum.

1. Universitas Syiah Kuala

(peringkat 17 nasional)

Kampus yang menjadi Kebanggaan warga Banda Aceh ini berhasil menjadi perguruan tinggi terbaik di Sumatra, serta menempati peringkat ke-17 secara nasional. Universitas Syiah Kuala berdiri pada 2 September 1961, merupakan wujud dari keinginan rakyat Aceh untuk memiliki sebuah lembaga pendidikan tinggi negeri.

Syiah Kuala, yang namanya ditabalkan pada kampus ini, adalah seorang ulama Nusantara terkemuka yang bernama Tengku Abdur Rauf As Singkili pada abad XVI, yang terkenal baik di bidang ilmu hukum maupun keagamaan.

Universitas Syiah Kuala memperoleh akreditasi institusi dengan peringkat A (Amat Baik) dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) tersebut diperoleh sejak tahun 2015 sampai dengan saat ini.

Penilaian akreditasi meliputi beberapa indikator, yang di antaranya adalah sistem jaminan mutu, kurikulum, sarana dan prasarana serta sistem jaminan pembelajaran. Sejauh ini Universitas Syah Kuala telah memilik 13 fakultas di antaranya:

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Fakultas Hukum

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan

Fakultas Kelautan dan Perikanan

Fakultas Pertanian

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Fakultas Teknik

Fakultas Kedokteran

Fakultas Kedokteran Gigi

Fakultas Kedokteran Hewan

Fakultas Keperawatan

2. Universitas Sumatra Utara

(peringkat 19 nasional)

Peringkat kedua sebagai kampus terbaik di Sumatra ditempati oleh Universitas Sumatra Utara (USU). Terletak di Kota Medan, Sumatra Utara, USU adalah salah satu kampus paling bergengsi di Sumatra. Tak heran, banyak calon mahasiswa yang bersaing keras untuk memperebutkan kursi di USU.

Sejak awal pendiriannya, USU dipersiapkan menjadi pusat pendidikan tinggi di kawasan barat Indonesia. Sewaktu didirikan pada 1952, USU merupakan sebuah yayasan, kemudian beralih status menjadi PTN pada tahun 1957, dan selanjutnya berubah menjadi PT-BHMN pada 2003.

Lokasi kampus yang memiliki visi University for Industry ini terletak di Padang Bulan, sebuah area yang hijau dan rindang seluas 120 hektare yang berada di tengah Kota Medan. Zona akademik seluas 90 hektare menampung hampir seluruh kegiatan perkuliahan dan praktikum mahasiswa.

Selain itu, saat ini USU tengah mengembangkan kampus baru seluas 300 hektare yang berlokasi di Kwala Bekala, berjarak 15 km dari Kampus Padang Bulan. Lokasi kampus tersebut digunakan untuk mendukung berbagai penelitian dan percobaan di bidang pertanian, kehutanan, perkebunan, dan peternakan.

Dalam upaya mengembangkan diri sebagai universitas berjangkauan luas, USU mengelola Kebun Percobaan seluas sekitar 550 hektare di Langkat. USU juga telah memperoleh izin pengembangan hutan percontohan seluas 10.000 hektare di Mandailing Natal.

Sejauh ini, USU telah memiliki 14 fakultas di antaranya:

Fakultas Hukum

Fakultas Pertanian

Fakultas Teknik

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Fakultas Kedokteran

Fakultas Kedokteran Gigi

Fakultas Ilmu Budaya

Fakultas Matematikan dan Ilmu Pengetahui Alam (MIPA

Faskultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Fakultas Psikologi

Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi

Fakultas Farmasi

Fakultas Keperawatan

3. Universitas Andalas

(peringkat 22 nasional)

Peringkat ketiga diisi oleh Universitas kebanggan rakyat Sumatra Barat, Universitas Andalas (Unand). Universitas ini merupakan universitas tertua di luar Pulau Jawa yang dibuka secara resmi pada tanggal 23 Desember 1955 oleh Wakil Presiden Mohammad Hatta. Pada saat itu, Unand adalah universitas keempat yang diresmikan oleh Pemerintah Indonesia.

Data yang dirilis Kemenristekdikt RI, menempatkan Unand sebagai kampus terbaik di Sumatra sekaligus berhasil menembus peringkat ke-11 nasional.

Sejak awal berdirinya hingga sekarang ini, Universitas Andalas telah memiliki 15 fakultas, dan satu program pascasarjana, dengan rincian 44 program studi sarjana, 41 program studi magister (S2), 13 program studi doktor (S3), 12 program pendidikan dokter spesialis, serta 5 Profesi dan 4 program studi D3.

Fakultas di Unand di antaranya:

Fakultas Hukum

Fakultas Ekonomi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Fakultas Ilmu Budaya

Fakultas Pertanian

Fakultas Peternakan

Fakultas Matematika dan IPA

Fakultas Teknik

Fakultas Teknologi Informasi

Fakultas Teknologi Pertanian

Fakultas Farmasi

Fakultas Keperawatan

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Fakultas Kedokteran

Fakultas Kedokteran Gigi

4. Universitas Lampung

(peringkat 24 nasional)

Secara mengejutkan peringkat ke-4 kampus terbaik di Sumatra diisi oleh Universitas Lampung (Unila). Padahal pada pemeringkatan periode-periode sebelumnya, peringkat Unila selalu di bawah.

Universitas Lampung adalah kampus negeri pertama dan tertua di Provinsi Lampung. Hari jadi Unila ditetapkan pada tanggal 23 September 1965, berdasarkan keluarnya Surat Keputusan Menteri PTIP yang menetapkan berdirinya Unila.

Keinginan mendirikan kampus di Lampung merupakan cita-cita para tokoh masyarakat Lampung sejak tahun 1960an, yang dimaksudkan sebagai wahana untuk mencerdaskan masyarakat pada jenjang pendidikan tinggi, karena semakin banyak putera-puteri terbaik lulusan SMA yang harus pergi ke Jawa atau Palembang untuk dapat melanjutkan studinya.

Di pihak lain, Provinsi Lampung yang baru terbentuk juga sangat memerlukan tenaga lulusan perguruan tinggi dalam jumlah banyak guna melaksanakan kegiatan pembangunan di daerah ini.

Sejauh ini, Unila telah memilki beberapa fakultas, di antaranya:

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Fakultas Hukum

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Fakultas Pertanian

Fakultas MIPA

Fakultas Kedokteran

Fakultas Teknik

5. Universitas Sriwijaya

(peringkat 26 nasional)

Posisi kelima diisi oleh Universitas Sriwijaya (Unsri), kampus Kebanggan masyarakat Sumatra Selatan ini juga berhasil menembus peringkat 26 nasional, menjadikannya sebagai salah satu kampus paling favorit di Sumatra.

Dengan luas kampus mencapai 712 hektare, Universitas Sriwijaya disebut-sebut menjadi kampus terluas di Asia Tenggara. Bahkan, luas kampus itu lebih besar dari beberapa negara di dunia seperti Vatikan yang hanya 44 hektare atau Monako dengan luas 202 hektare.

Universitas Sriwijaya memiliki dua buah kampus utama, yaitu di Kota Indralaya (Kabupaten Ogan Ilir) dan di kawasan Bukit Besar (Kota Palembang).

Kampus Bukit Besar Palembang dimanfaatkan sebagai fasilitas pendidikan program S0 (D3), D4, S2 dan S3, serta beberapa program ekstensi S1 untuk kelas Palembang.

Kampus Utama Indralaya terletak 38 kilometer ke arah selatan kota Palembang, merupakan pusat kegiatan pendidikan untuk jenjang Sarjana (S1). Di kampus Indralaya juga terdapat kantor pusat administrasi (KPA), perpustakaan pusat, lembaga bahasa, lembaga penelitian, pusat kegiatan mahasiswa, klinik kesehatan, dan stasiun pemadam kebakaran universitas.

Sejauh ini, Universitas Sriwijaya memiliki 10 fakultas, di antaranya:

Fakultas Ekonomi

Fakultas Hukum

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Fakultas Matermatika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Fakultas Ilmu Komputer

Fakultas Kedokteran

Fakultas Teknik

Fakultas Pertanian[goodnewsfromindonesia.id]


Keyword:


Editor :
M. Agam Khalilullah

riset-JSI
Komentar Anda