kip lhok
Beranda / Berita / Respons Panwaslih Aceh soal Sepi Peminat Calon KPU-Bawaslu RI

Respons Panwaslih Aceh soal Sepi Peminat Calon KPU-Bawaslu RI

Rabu, 03 November 2021 18:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

Ketua Panwaslih Aceh, Faizah. [Foto: IST]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pendaftaran calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2022-2027 masih sepi peminat. Sampai saat ini, baru sekitar puluhan orang yang mendaftar ke Tim Seleksi Anggota KPU-Bawaslu.

Saat rapat dengar pendapat dengan Komisi II di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (2/11/2021). Ketua Timsel Juri Ardiantoro menyampaikan jumlah pendaftar anggota KPU sebanyak 38 orang, sementara anggota Bawaslu baru 28 orang.

Menanggapi hal itu, Kepala Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Provinsi Aceh, Faizah mengaku tidak mengetahui persis penyebab peminat calon KPU-Bawaslu masih minim. Tetapi, kemungkinan dikarenakan batas pendaftaran masih tersisa beberapa hari lagi dan dipastikan jumlahnya akan terus bertambah.

"Mungkin sekarang calon peserta sedang melengkapi persyaratan administrasinya karena ada persyaratan Adm yang harus berhubungan dengan instansi-instansi yang punya kewenangan," jelasnya kepada Dialeksis.com, Rabu (3/11/2021).

Lalu, lanjutnya, bisa juga disebabkan karena tempat pelaksanaan tes yang tersentralisasi di Ibukota Jakarta sehingga calon peserta dari daerah berfikir juga dengan biaya transportasi dan akomodasi selama mengikuti rangkaian tes tersebut.

Saat ditanya, apakah pemerintah daerah perlu memfasilitasi para calon peserta yang akan mengikuti tes di Jakarta?

"Saya rasa tidak perlu, karena jika demikian pemerintah juga harys memfasilitasi tes-tes yang lain juga bagi segenap rakyatnya," jawabnya.

Berikut Jadwal tahapan kegiatan seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu masa jabatan 2022-2027:


[Foto: Tangkap Layar]

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda