kip lhok
Beranda / Berita / Mahasiswa USK KKN di Bener Meriah Kembangkan Potensi Green Economy

Mahasiswa USK KKN di Bener Meriah Kembangkan Potensi Green Economy

Minggu, 12 Juni 2022 12:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

Foto: Ist


DIALEKSIS.COM | Bener Meriah - Sebanyak 899 mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) resmi melaksanakan KKN di Kabupaten Bener Meriah.

Peserta kelompok 65 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi dan Reguler Periode XXI Universitas Syiah Kuala dibawah bimbingan Dr. Ir. Purwana Satriyo, S.TP., MT., IPM telah menyelenggarakan kegiatan asesmen keadaan kampung di Kampung Lut Kucak. 

Yang bertemakan “Melalui KKN Kolaborasi dan Reguler Periode XXI Kita Tingkatkan Pengembangan Potensi Green Economy dan Masyarakat Bebas Stunting”. 

Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 6 hingga 8 Juni 2021.

Ketua Kelompok KKN 65, Affan Jaya Zulkifli mengatakan asesmen dilakukan guna memahami tempat dan profil desa serta melakukan silaturrahmi dengan masyarakat sekitar demi kelancaran program yang telah direncanakan. 

“Kegiatan pertama yang dilakukan setelah asesmen awal berupa pembersihan Taman Kantor Desa Lut Kucak serta penanaman Tanaman Obat,” ucapnya kepada Dialeksis.com, Minggu (12/6/2022). 

Ia menambahkan, peserta juga turut membantu desa menyiapkan profil dan peta kampung. 

Lut Kucak sendiri adalah sebuah Desa di Bener Meriah yang memiliki penduduk sebanyak lebih kurang 350 KK dengan potensi besar di bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan. 

Kepala Desa Lut Kucak, Paino menyampaikan ia tidak keberatan dan tidak ada masalah selama peserta KKN bisa mentaati peraturan yang telah disepakati.  

"Selama peserta mampu belajar dengan baik, dan membantu kegiatan di desa saya tidak keberatan dengan kedatangan mereka,” ucapnya. 

Mahasiswa KKN Universitas Syiah Kuala Periode XXI ini akan mengabdi dan menjalankan program hingga 6 Juli 2022. Beberapa program lainnya yang telah dipersiapkan dan dikemas dalam bentuk sosialisasi, edukasi, dan kegiatan warga.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda