Beranda / Berita / KPI Aceh dan Universitas UMMAH Teken Kerja Sama Strategis

KPI Aceh dan Universitas UMMAH Teken Kerja Sama Strategis

Selasa, 27 Agustus 2024 20:30 WIB

Font: Ukuran: - +

KPI Aceh menandatangani MoU dengan UMMAH pada Senin, 26 Agustus 2024. Foto: Kolase Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Bireuen - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Aceh menandatangani nota kesepahaman dengan Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh (UMMAH) pada Senin, 26 Agustus 2024. Penandatanganan yang berlangsung di Aula Universitas UMMAH Bireuen ini meliputi Memorandum of Understanding (MoU), Perjanjian Kerja Sama (MoA), dan Implementasi Agreement (IA).

Ketua KPI Aceh, Acik Nova, menyebut kerja sama ini sebagai langkah penting untuk memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan dan KPI Aceh. 

"Kami berharap kolaborasi ini dapat mendorong pengembangan akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat," ujarnya.

Acara penandatanganan dibarengi dengan kegiatan literasi media bertajuk "Transformasi Penyiaran di Era Digital". Rektor Universitas UMMAH, Dr. H. Muharrir Asy'ari, dalam sambutannya menekankan pentingnya sikap terbuka terhadap pembelajaran dan inovasi. 

"Kita perlu terus belajar dan membuka diri terhadap hal-hal positif untuk memberikan kontribusi lebih besar kepada masyarakat," katanya.

Acik Nova menggarisbawahi urgensi literasi media di era digital. Ia mengingatkan masyarakat untuk selalu memverifikasi kebenaran informasi sebelum menyebarkannya. "Kita harus berperan aktif dalam menjaga kualitas informasi yang beredar dan mencegah penyebaran hoaks," tegasnya.

Putri Nofriza, Komisioner KPI Aceh bidang Pengawasan Isi Siaran, menyoroti pentingnya menjaga keseimbangan antara perkembangan teknologi dan kearifan lokal. 

"Literasi media yang baik memungkinkan masyarakat untuk lebih kritis dalam menerima informasi dari luar, sambil tetap mempertahankan identitas budaya," jelasnya.

Sementara itu, Irhaz Angga Denilza, M.I.Kom, akademisi yang menjadi pembicara dalam acara tersebut, membahas fenomena "post-truth". Ia menekankan pentingnya sikap kritis terhadap informasi, terutama yang beredar di media sosial. 

"Menghadapi era post-truth memerlukan kerja sama berbagai pihak untuk memastikan kebenaran tetap menjadi landasan utama dalam pengambilan keputusan," pungkasnya.

Kerja sama keduanya antara KPI Aceh dan Universitas UMMAH ini diharapkan dapat menjadi katalis dalam meningkatkan kualitas penyiaran dan literasi media di Aceh, sekaligus memperkuat peran lembaga pendidikan dalam menghadapi tantangan era digital.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda