DIALEKSIS.COM |  Jakarta - Jaksa Agung Burhanuddin melakukan kunjungan kerja dengan melihat secara langsung pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kejaksaan Republik Indonesia tahun Anggaran 2021, di Badan Diklat Kejaksaan Republik Indonesia, Jalan Harsono RM, Jakarta Selatan, Sabtu (4/12/2021).

Hadir mendampingi Jaksa Agung Muda Pembinaan, Bambang Sugeng Rukmono, Kepala Badan Diklat Kejaksaan RI Tony Tribagus Spontana, Kepala Biro Kepegawaian Kejaksaan Agung Katarina Endang Sarwestri, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Staf Umum Jaksa Agung Kuntadi, dan Staf Khusus Jaksa Agung Hendro.

Burhanuddin mengunjungi dan menyaksikan langsung pelaksanaan SKB psikotest dan test kejiwaan di Sport Center Badan Diklat Kejaksaan RI.

Ia juga menyaksikan langsung test kesamaptaan dan tes beladiri di Lapangan Olah Raga Badan Diklat Kejaksaan RI.

Kemudian, Jaksa Agung pun menyempatkan melihat peserta Pendidikan dan Pelatihan Pembentukan Jaksa (PPPJ) Angkatan LXXVIII (78) dan berfoto bersama di Aula Badan Diklat Kejaksaan RI.

Katarina Endang Sarwestri menyampaikan, saat ini jumlah peserta SKB Kejaksaan RI sebanyak 10.392 orang. Jenis SKB yang dilaksanakan yaitu, psikotest, test kejiwaan dan test kesehatan untuk seluruh formasi.

CAT BKN untuk formasi pada jenjang D-3, S-1, dan S-2 sebanyak 7.340 orang.

Sedangkan test wawancara untuk formasi pada jenjang S-1 dan S-2 sebanyak 3.748 orang.

Untuk test kesamaptaan seluruh formasi pada jenjang SLTA sebanyak 2.962 orang.

Kemudian test praktek kerja untuk formasi pengadiministrasian penanganan perkara sebanyak 1.488 orang.

Kepala Biro Kepegawaian Kejaksaan Agung menjelaskan, pelaksanaan SKB di titik lokasi Kejaksaan Agung dilaksanakan test kesehatan dilakukan di RSU Adhyaksa Ceger, yang dimulai pada tanggal 27 November sampai dengan 3 Desember 2021, dengan jumlah peserta 1.370 orang (yang hadir 1.241 orang dan yang tidak hadir 129 orang).

Test wawancara dilakukan di Kejaksaan Agung, yang dimulai pada tanggal 29 November sampai dengan 3 Desember 2021, dengan jumlah peserta 613 orang (yang hadir 567 orang dan yang tidak hadir 46 orang).

Sedangkan psikotest dan test kejiwaan dilakukan di Badan Diklat Kejaksaan RI, yang dimulai pada tanggal 29 November sampai dengan 6 Desember 2021, dengan jumlah peserta adalah 1.370 orang dengan kapasitas harian mencapai 230 orang.

Kemudian, test kesamaptaan dilakukan di Badan Diklat Kejaksaan RI, yang dimulai pada tanggal 4 dan 5 Desember 2021, dengan jumlah peserta 89 orang.

Kemudian, untuk test beladiri dilakukan di Badan Diklat Kejaksaan RI, yang dilaksanakan pada tanggal 4 Desember 2021, dengan jumlah peserta 33 orang.

Test Praktek Kerja dilakukan di Badan Diklat Kejaksaan RI, yang dilaksanakan pada tanggal 12 Desember 2021, dengan jumlah peserta 56 orang.