DIALEKSIS.COM | Sabang - Pemerintah Kota (Pemko) Sabang menanam ratusan pohon di sekeliling gedung Olahraga Merah Putih, Lhok Igeuh, Kota Sabang.

Penanaman pohon dilakukan sesuai yang dicanangkan Gubernur Aceh yang diberi nama "Tahiroe" Aceh dengan menghijaukan nanggroe.

Pj Wali Kota Sabang, Andri Nourman mengatakan, Gubernur Aceh telah mencanangkan satu gerakan yang diberi nama Tahiroe Aceh atau dengan nama lain aksi tanam hijaukan bumi Nanggroe Aceh," kata Andri Nourman di lokasi penanaman pohon, Jumat (20/12/2024).

Pemko Sabang, lanjut Andri lagi, memulai penanaman pada hari yang sebenarnya telah dimulai sejak tanggal 30 November 2024 lalu dan puncaknya pada tanggal 24 Desember 2024 secara serentak seluruh Aceh.

"Mengingat akhir tahun, Sabang akan ramai dikunjungi wisatawan pada libur panjang dan tahun baru 1024 maka, di sela-sela kesibukan menyambut libur panjang tahun ini kami mulai menanam ratusan pohon disekiling Gedung Olahraga Merah Putih dan seputar rumah sakit baru yang berlokasi di Lhok Igeuh, Kota Sabang," katanya.

Andri Nourman menjelaskan, penanaman ratusan pohon ini dimulai dari titik nol kilometer Indonesia paling barat, diharapkan pohon yang ditanam pada hari ini menjadi lambang kesejukan negara Republik Indonesia.

Pada penanaman pohon hari ini diikuti seluruh teman pegawai dan pekerja dilingkungan Pemko Sabang dan ikut serta masyarakat secara sukarela, mulai dari Camat, Keuchik (Lurah) dan warga Sabang.

Tujuan dari penanaman pohon ini untuk kelangsungan hidup generasi kita ke depan, karena sama-sama kita ketahui Aceh termasuk Sabang banyak lahan tidur dan kosong, maka perlu dilakukan penghijauan.

"Seperti di lokasi ini sekarang sudah berdiri bangunan gedung-gedung tentunya perlu adanya penghijauan mengingat lahannya krisis terhadap permohonan. Semoga, pohon yang kita tanam dapat bermanfaat bagi anak cucu kita mengingat pohon yang kita tanam banyak jenis pohon produktif," tutup Andri Nourman, yang didampingi Asisten III dan Asisten II. [*]