Berkat PLN Peduli Pendidikan, Siswa di Kawasan PLTA Asahan 3 Bisa Laksanakan ANBK
Font: Ukuran: - +
[Foto: IST]
DIALEKSIS.COM | Medan - PT PLN (Persero) terus berkontribusi kepada masyarakat tak hanya dari sisi pasokan listrik yang andal tetapi juga dukungan untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Melalui program PLN Peduli, PLN memberikan dukungan sarana dan prasarana kepada 3 SMP di sekitar wilayah PLTA Asahan 3. Diketahui, saat ini siswa siswa di SMP tersebut sedang melakukan Asesment Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Minimnya jaringan internet dan fasilitas pendukung di wilayah sana membuat kendala pelaksanaan ANBK.
PLN kemudian menyediakan Base Camp PLTA Asahan di Desa Meranti Utara, Kecamatan Pintu Pohan Meranti, Kabupaten Toba Sumatera Utara untuk pelaksanaan ANBK tersebut.
Kepala SMP Negeri 4 Pintu Pohan, Tonggo Manurung mengatakan bahwa ANBK dilaksanakan di Base Camp PLTA Asahan 3 dikarenakan tidak adanya jaringan internet dan fasilitas pendukung.
"Tiang tower jaringan internet di Sekolah SMPN 4 Pintu Pohan Meranti tidak ada. Sedangkan yang mengikuti ANBK siswa siswi sebanyak siswa 45 orang dengan pembagian waktu 1 hari 3 sesi per ANBK," ujar Tonggo.
Atas situasi ini, pihak SMPN 4 sangat berterima kasih kepada PLN yang telah membantu berjalannya kegiatan ANB. "Khususnya bagi anak didik kami yang telah berjalan dengan lancar tanpa kendala. Bagus jaringan internetnya," tambah Tonggo.
Tak hanya SMP Negeri 4 Pintu Pohan Meranti saja. Dua sekolah lainnya yaitu SMP Negeri 2 Pintu Pohan Meranti dan SMP Negeri 3 Jambu Dolok juga melaksanakan ANBK di Base Camp PLTA Asahan 3.
General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara, Octavianus Padudung menjelaskan langkah PLN dalam memberikan fasilitas ANBK para siswa ini merupakan wujud kepedulian PLN dalam dunia pendidikan.
"Pelaksanaannya kami fasilitasi tempat di ruang rapat, jaringan internet serta pendukung lainnya yang diperlukan kami siapkan. Niat kami agar siswa-siswi di 3 sekolah ini tetap dapat mengikuti jadwal ANBNK sesuai waktu yang ditentukan pemerintah dan serentak dengan sekolah lainnya," ujar Octavianus.