Beranda / Berita / Aceh / Walau Belum Ditemukan, RSUZA Siap Hadapi Wabah Virus Corona

Walau Belum Ditemukan, RSUZA Siap Hadapi Wabah Virus Corona

Jum`at, 24 Januari 2020 22:02 WIB

Font: Ukuran: - +

Peneliti China mengungkapkan bahwa virus corona bisa bermutasi. Virus ini juga menyebabkan 9 orang meninggal dan menyebar sampai AS. (CNNIndonesia/STR / AFP)


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Meski di Aceh belum ditemui kasus virus Corona, namun pihak Rumah Sakit Zainal Abidin (RSUZA) telah mempersiapkan langkah antisipatif menghadapi kasus yang saat ini sedang heboh di Cina itu.

"Saat ini masih aman-aman saja. Namun, sebagai langkah antisipatif, kita telah memiliki ruang RHCU yang sudah ada sejak 12 tahun lalu sejak heboh virus flu burung. Dari sisi ruangan, SDM, kesiapsiagaan insya allah kita siap," ujar Direktur RSUZA, Dr dr Azharuddin SpOT K-Spine saat dikonfirmasi Dialeksis.com, Jumat, (24/1/2020).

Dia melanjutkan, meskipun kasus virus corona belum ditemukan, namun pihak nya tetap mewaspadai terhadap virus yang merebak sejak Desember 2019 di Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, Tiongkok itu.

Kita tetap mewaspadai terhadap gejala flu, seperti demam tinggi, batuk batuk. Terlebih bagi warga yang baru datang dari luar negeri," imbuh Dr. Azharuddin.

Hingga saat ini, dia mengaku belum ada intruksi menyiagakan sejumlah petugas kesehatan di Bandara SIM, Aceh Besar. 

"Belum, kita belum menyediakan tenaga kesehatan yang standby di bandara karena belum ada intruksi ke arah situ. saling memberikan info saja jika ditemukan gejala seperti itu. Kalau kita ragu silahkan memakai masker, tapi juga jangan sampai menimbulkan ketakutan yang berlebihan," ujarnya sekaligus memberi himbauan.

Seperti yang diketahui, Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengatakan Indonesia saat ini dalam situasi Siaga Satu terkait virus corona yang berasal dari Wuhan, China.

"Aku akan cek semua termasuk pintu-pintu masuk negara, kita udah siaga satu ini, nggak ada tidurnya, jadi tenang, saya bekerja membantu masyarakat untuk tidak usah khawatir," kata Terawan, seperti yang dikutip dari portal CNNIndonesia, Jumat (24/1/2020). (Im)

Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda