kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Tingkatkan Benih Bermutu, Distanbun Aceh Kembangkan Penangkaran Benih Padi

Tingkatkan Benih Bermutu, Distanbun Aceh Kembangkan Penangkaran Benih Padi

Kamis, 20 Juli 2023 15:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

DIALEKSIS.COM | Aceh Besar - Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh melakukan kegiatan Gerakan Tanam Penangkaran Benih Padi Tahun 2023 di Desa Luthu Lam Weu, kecamatan Suka Makmur Kabupaten Aceh Besar, Kamis (20/7/2023).

Gerakan Tanam Penangkaran Benih Padi ini merupakan wahana penyampaian informasi dan motivasi kepada semua yang terlibat dalam sistem perbenihan yang bertujuan sebagai upaya menumbuhkembangkan semangat para petani penangkar khususnya dan yang terlibat dalam sistem perbenihan umumnya untuk meningkatkan produksi benih unggul dan bersetifikat.

Kepala Distanbun Aceh Cut Huzaimah melalui Kepala Bidang Tanaman Pangan, Safrizal mengatakan, pengembangan penangkaran padi merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam rangka menjamin ketersediaan benih bermutu dari varietas unggul padi.

 Diharapkan melalui kegiatan tersebut, kebutuhan petani akan benih bermutu dari varietas unggul dapat dipenuhi oleh petani penangkar benih setempat.

Peranan penangkar dan kelompok penangkar benih padi dalam penyediaan benih varietas unggul bersertifikat sangat penting, tetapi di sisi lain masih memiliki keterbatasan seperti luas areal produksi, sumber daya manusia, prasarana dan sarana, serta modal yang dibutuhkan.

"Kita harapkan kegiatan penangkaran benih ini dapat terus dilaksanakan dan ditingkatkan agar benih yang dihasilkan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pertanaman padi di Aceh Besar, namun berkontribusi untuk memenuhi kebutuhan benih di kabupaten-kabupaten lain disekitarnya," kata Safrizal kepada Dialeksis.com, Kamis (20/7/2023).

Safrizal mengatakan kabupaten Aceh Besar merupakan salah satu daerah yang sangat mendukung program peningkatan produksi Benih padi, banyak kelompoktani penangkar yang sudah terbentuk.

Salah satu langkah yang harus diambil adalah dengan peningkatan perluasan areal tanam penangkaran benih. Hal tersebut dapat dilakukan secara swadaya petani dan masyarakat, tidak harus selalu menunggu bantuan dari pemerintah. 

Dengan peningkatan luas areal penangkaran dari tahun ke tahun diharapkan suatu saat nanti Aceh Besar menjadi salah satu daerah yang mampu memenuhi kebutuhan benih bukan hanya untuk didalam wilayah Aceh Besar saja, namun mampu menjadi salah satu pemasok benih tingkat provinsi Aceh.

Aceh Besar akan menjadi daerah yang mandiri benih baik secara budidaya maupun pemasaran, yang bisa memberi manfaat demi kesejahteraan para petani dan penangkar.

"Mari kita tingkatkan kinerja khususnya kegiatan penyediaan benih melalui penangkaran benih dengan saling mendukung sehingga apapun kendala dan masalah perbenihan dapat di atasi bersama demi kemajuan pertanian daerah kita," pungkasnya.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda