DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Tim Evaluasi dan Monitoring Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Banda Aceh. Tim yang dipimpin Subiyanto ini diterima Wakil Wali Kota, Zainal Arifin bersama Sekdakota, Bahagia, Jumat (17/5/2019) di Balai Kota. Turut hadir pihak BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, pihak RSU Meuraxa dan sejumlah Kepala SKPK jajaran Pemko Banda Aceh. 

Subiyanto menjelaskan, kedatangan pihaknya dalam rangka melakukan evaluasi dan monitoring program Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) guna meningkatkan jaminan sosial masyarakat Banda Aceh. 

Dalam kesempatan ini, pihak DJSN juga banyak menerima sejumlah pertanyaan dari Pemko terkait regulasi dan kebijakan kebijakan terkait program jaminan sosial di Banda Aceh. 

Pihak DJSN sendiri mengapresiasi prestasi Pemko Banda Aceh yang berhasil meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) Award yang diserahkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo kepada Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman tahun lalu. Penghargaan ini wujud dari komitmen Pemko Banda Aceh dalam menyelenggarakan sistem jaminan sosial yang lebih baik.

Dalam kesempatan ini, pihak DJSN juga berkesempatan memberikan beberapa rekomendasi kepada Pemko Banda Aceh.

Wakil Wali Kota yang akrab disapa Cek Zainal mengatakan Pemko menyambut baik kunker DJSN ke Banda Aceh. Kedatangan Subiyanto dan rombongan menurut Cek Zainal memberi manfaat positif bagi Pemko Banda Aceh karena memberi masukkan yang berarti bagi penyelenggaraan sistem jaminan sosial di Banda Aceh.

Dalam kesempatan ini, Cek Zainal juga mengungkapkan sebanyak 1523 Non PNS seperti tenaga honorer dan Pegawai Harian Lepas (PHL) di jajaran Pemko Banda Aceh telah didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. 

Pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam ini diakhiri dengan saling tukar cindera mata.(mkk)