DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) bagi CPNS Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh formasi 2019 akan dilaksanakan mulai 14-22 September 2020.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Dr H Iqbal SAg, MAg mengatakan, peserta akan mengikuti 3 tahapan SKB di antaranya, praktik kerja, psikotes dan wawancara.

Iqbal menjelaskan, praktik kerja akan dimulai sejak 14 - 17 September 2020, mulai pukul 07.30 WIB, kemudian psikotes dilaksanakan pada 18 September 2020, mulai pukul 07.30 WIB dan wawancara dilaksanakan sejak 19 - 22 September 2020, mulai pukul 07.30 WIB.

"Peserta harus hadir di lokasi 120 menit sebelum ujian, perlu diingat, pelaksanaan SKB tahun ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19," kata Iqbal.

Ia mengingatkan, sebelum mengikuti SKB, ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh CPNS seperti, melakukan pembaruan data agama. Khusus bagi pelamar formasi jabatan guru, mereka harus mengunggah sertifikat guru bagi yang memiliki pada laman:

https://ropeg.kemenag.go.id/cpns2019/ pada 3-5 September 2020.

Kemudian, mengikuti proses verifikasi keberadaan pada 7- 9 September 2020 di alamat lokasi SKB dengan membawa kartu tanda peserta ujian dan KTP/Identitas yang sah. Identitas dimaksud harus mencantumkan NIK yang masih berlaku dan wajib menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Iqbal menjelaskan, rincian jadwal, alamat lokasi, dan call center tempat pelaksanaan SKB CPNS dapat dilihat pada tautan: 

https://kemenag.go.id/home/artikel/43413/pengumunan-jadwal-dan-lokasi-pelaksanaan-skb-calon-pns-formasi-tahun-2019-kementerian-agama-tahun-2020.

"Jadwal pelaksanaan dan lokasi SKB dapat berubah disesuaikan dengan kondisi di tengah wabah Covid-19. Sebab itu, peserta harus berkoordinasi melalui call center lokasi ujian," ujarnya.

Ia mengingatkan, para peserta untuk tidak mempercayai oknum yang mengaku bisa meluluskan mereka.

"Persiapkan diri dengan baik, usaha anda akan menentukan hasil. Ingat, jangan percaya jika ada orang yang menawarkan jasa bisa meluluskan. Laporkan kepada panitia jika ada orang yang menawarkan kelulusan dengan," kata Iqbal.