Beranda / Berita / Aceh / Terkait Batalnya Konser Nissa Sabyan, Panitia akan Dilaporkan ke Polisi

Terkait Batalnya Konser Nissa Sabyan, Panitia akan Dilaporkan ke Polisi

Sabtu, 08 Desember 2018 19:19 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Safrizal S

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Konser Nissa Sabyan yang rencananya akan digelar di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh pada 26 November 2018 lalu, masih meninggalkan permasalahan yang belum diselesaikan oleh Panitia Penyelenggara Festival Ushuluddin Filsafat (UFF) IV UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Pasalnya, konser perdana itu batal dilaksanakan karena tarif atau budget yang diminta grup music gambus modern itu sebesar 100 juta, sementara yang sudah mereka kumpulkan hanya 45 juta rupiah. Akibat pembatalan konser itu telah menyebabkan kerugian bagi warga yg sudah terlanjur membeli tiket.

Zulfadli Aldiansyah seorang pembeli tiket konser Nissa Sabyan kepada Dialeksis.com mengatakan, uang pembelian tiket itu belum dikembalikan kepada dirinya. Bahkan dia juga mengaku akan melaporkan perihal ini kepada pihak berwajib.

"Misalnya malam ini masih belum ada konfirmasi dari pihak panitia, besok kita akan buat laporan ke pihak berwajib," ujarnya

Terkait dengan perihal diatas, ketua panitia mengatakan siap untuk menjalananinya. Ia mengatakan, pembelian tiket oleh sebagiannya itu tidak ada kwitansi yang sebelumnya sudah ditetapkan. Menurutnya, ada yang memalsukan kwitansi pembelian yang dilakukan panitia

"Nyankeuh, nyan menyo ata nyan bang, tiket yang diblo le awak nyan, tiket hana kwitansi bang, tiket illegal yang jiblo lee awak nyan. Ya menyo awak nyan meulapor, apa boleh buat, lon sendiri siap-siap manteng bang. (Itulah, itu bang, tiket yang mereka beli, tiketnya tidak ada kwitansi, tiket illegal yang mereka beli. Ya kalau dilapor, saya sendiri siap-siap saja, red), ujar Muktadar saat dihubungi secara khusus melalui sambungan telepon pada Sabtu (8/12) sekira pukul 16.00 WIB.

Masih menurut Muktadar, proses pengembalian uang tiket sudah berjalan sejak tanggal 1 Desember 2018. Bahkan, semua tahapan pengembalian sudah hampir selesai. Dikatakannya, untuk kategori umum dan reguler proses pengembalian tiket sudah 60 persen,  kategori VIP sudah 90 persen

Keterlambatan pengembalian uang tiket itu dikatakannya karena ada panitia yang menjual kucing dalam karung. Hal ini sedang dilakukan upaya pengungkapan siapa dalang dibalik pemalsuan kwitansi tersebut.

Muktadar dan panitia penyelenggara Festival Ushuluddin Filsafat (UFF) IV UIN Ar-Raniry Banda Aceh terus mengupayakan agar semua uang pembelian tiket dapat segera diselaikan. Namun,dia meminta pihak yang pernah membeli tiket Nissa Sabyan melalui pihak panitia dan dirinya agar bersabar.

Dan yang terpenting sambungnya, pengembalian uang tiket itu harus melengkapi syarat yang sudah ditentukan, seperti menyertakan tiket dan kwitansi sebagai bukti pembelian. Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan pengembalian uang tiket. (saf)
Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda