DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Steatment Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah yang mengatakan buang-buang energi terkait demo tolak tambang emas di Linge beberapa waktu lalu menuai kekecewaan.

"Demo itu untuk memastikan posisi bapak di mana? Bersama rakyat atau bersama mereka penggeruk dan perusak alam Aceh," kata Sutris, Penanggung Jawab Gerakan Bela Linge (Gerbel) saat dihubungi, Rabu (18/9/2019).

"Steatment beliau membuat rakyat Aceh kecewa," tambahnya.

Saat ini, lanjut Sutris, pihaknya tengah berumbuk untuk langkah selanjutnya menanggapi sikap Plt Gubernur Aceh.

"Kami tidak akan mundur walau sejengkal pun. Lawan terus," tegas Sutris.

"Kami akan sampaikan sikap secepatnya," tandasnya. 

Gerbel melakukan aksi kedua di depan Kantor Gubernur Aceh pada 16 September 2019 lalu. Dalam tuntutan tersebut, pihaknya mendesak pemerintah Aceh untuk tidak memberikan izin dampak lingkungan kepada PT Linge Mineral Resource (PT LMR) yang akan menambang emas di empat desa yaitu, Linge, Penarun, Owaq dan Lumut, Aceh Tengah.

Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menganggap demo di depan kantor gubernur beberapa waktu lalu tidak tepat sasaran dan hanya buang-buang energi saja.

"Saya menghargai demontrasi adik-adik mahasiswa, tapi demontrasi tidak tepat sasaran dan itu buang-buang energi saja," tegas Nova dikutip dari Harian Serambi Indonesia (18/9). (sm)