DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Syakya Meirizal seorang penggiat media sosial, kembali menyuarakan pengembalian tanah wakaf Blang Padang kepada Masjid Raya Baiturrahman. 

Melalui video yang diunggah di akun Facebook dan TikTok, Syakya menyindir pejabat Aceh bersama rombongan terbang ke Belanda dengan alasan mencari dokumen terkait kepemilikan tanah lapangan Blang Padang.

“Beberapa waktu yang lalu, dua orang anak buah bapak beserta rombongan telah menghabiskan banyak uang rakyat Aceh untuk bebergian ke Belanda atas nama mencari dokumen atau bukti autentik terkait status tanah Blang Padang,” kata Syakya dalam video tu.

“Tetapi setelah sekian waktu mereka kembali Aceh, tidak ada kabar sama sekali kepada rakyat Aceh, hasil dari kunjungan mereka ke belanda,” ujar Syakya.

Syakya juga meminta Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, untuk segera mengambil tanggung jawab dalam memperjuangkan tanah wakaf Blang Padang, agar segera dikembalikan kepada Masjid Raya Baiturrahman sesuai dengan status tanah tersebut yang sudah ada sejak jauh sebelum Indonesia merdeka.

“Posisi Achmad Marzuki hari ini bukan hanya sebagai Gubernur Aceh, tapi sebagai Pemimpin Aceh, terkait Kepentingan Aceh, termasuk persoalan wakaf Blang Padang harus diperjuangkan,” katanya.

Dalam video itu Syakya mengatakan Jika itu tidak mampu dilakukan oleh Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki maka akan aksi besar-besaran hingga menuntut Achmad Marzuki dicopot jabatannya.

“Akan dilakukan demo secara terus menerus hingga tanah itu dikembalikan ke Masjid Raya Baiturrahman, bila perlu kami menuntut Ahcmah Marzuki dicopot dari Pj Gubernur Aceh, tidak merespon dan mempejuangkan ini,” pungkas Syakya.